Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta membagikan kesannya ketika kembali menonton film lawas Tjoet Nja' Dhien karya Eros Djarot.
Melalui akun media sosialnya, Anies mengutip kaliman terakhir yang keluar dari mulut pahlawan nasional dari Aceh itu. “Jangan pernah kau khianati negeri ini!” tulisnya di akun media sosial.
Dia menegaskan bahwa Cut Nyak Dhien merupakan sosok perempuan tangguh yang dengan aura kecemerlangan hati dan keteguhan iman mampu menggerakkan banyak orang untuk berperang.
"Badannya renta tapi imannya kokoh. Matanya rabun tapi hatinya jernih. Pakaiannya gelap tapi sinar mukanya cerah," tulis Anies di akun Twitter resminya.
“Jangan pernah kau khianati negeri ini!”
— Anies Baswedan (@aniesbaswedan) May 23, 2021
Itu kalimat terakhir yang keluar dari Cut Nyak Dhien di film ini. Badannya renta tapi imannya kokoh. Matanya rabun tapi hatinya jernih. Pakaiannya gelap tapi sinar mukanya cerah....https://t.co/dKIcweDP50 pic.twitter.com/UDpgLOLEuD
Anies pun mengajak warganet untuk menonton film rilis perdana pada 1988 dan saat ini diputar ulang di bioskop setelah melalui proses restorasi. Dia beralasan film ini mengingatkan masyarakat Indonesia bahwa kemerdekaan yang dinikmati saat ini berdiri di atas pengorbanan pahlawan yang rela berkorban.
"Tontonlah film ini. Resapi kisahnya. Refleksikan kondisinya. Bayangkan bila kita hidup di masa itu: ada di pihak manakah kita berada? Sanggupkah kita pilih jalan terjal tapi mulia? Jalan perjuangan? Sanggupkah?"
Eks Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini mengaku telah beberapa kali menonton film tersebut pada saat pertama kali dirilis. Kala itu, Anies mengaku masih duduk di bangku SMA.
"Kini film Tjoet Nja’ Dhien diputar ulang. Getaran semangat dalam film ini masih tetap kuat," kata Anies.
Dia pun mengapresiasi sutradara Tjoet Nja' Dhien yakni Eros Djarot. Sosok sutradara itu disebut sanggup mengejawantahkan gelora heroik pada masa itu menjadi rangkaian gambar dan narasi yang dahsyat.
"Dia serap gelora perjuangan rakyat Aceh, lalu dipancarkannya dalam berbagai adegan dengan memesona. Ya, Eros Djarot memang dahsyat!" tegasnya.
Anies menambahkan, melalui film ini, masyarakat pun dapat menyadari alasan Aceh 'tanahnya harum'. Pasalnya, sebut dia, tanah Aceh disirami rata dengan 'darah para syuhada'.
"Ya, pengharum tanah di Aceh itu adalah darah syuhada. Tontonlah film ini, ada hikmah dan pelajaran amat dalam dari menonton film Tjoet Nja’ Dhien ini....," tulis Anies di akun Facebook resminya.