Bisnis.com, JAKARTA — Vaksinasi masih menjadi harapan untuk melindungi masyarakat dari ancaman Covid-19.
Karena itu, seluruh negara mewajibkan masyarakat menerima vaksinasi, tak terkecuali dengan ibu menyusui. Sayangnya masih banyak ibu menyusui yang khawatir menerima vaksinasi Covid-19.
Pakar nutrisi UNICEF Indonesia Sri W. Sukotjo menjelaskan ibu menyusui aman divaksin Covid-19 karena vaksin yang disuntikkan bukan merupakan virus hidup.
"Secara biologis dan klinis tidak menimbulkan risiko bagi bayi dan anak yang menyusu serta bayi dan anak yang menerima ASI. Antibodi ibu setelah di vaksinasi akan dialirkan melalui ASI untuk memproteksi bayi," ujarnya secara virtual pada acara Pekan Menyusui Dunia (PMD) dariAsosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI), Rabu (28/7/2021).
Ninik juga menyebutkan sesuai surat edaran Kemenkes RI tentang Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 No HK.02.02/
11/368/2021, vaksinasi dapat diberikan kepada ibu menyusui.
Menurutnya, UNICEF mengimbau semua pihak untuk mendukung ibu menyusui melakukan vaksinasi dan mendorong ibu menyusui untuk terus memberikan ASI setelah divaksin.
Kemudian perlu adanya peningkatkan akses konseling menyusui oleh tenaga terlatihuntuk memastikan informasi yang tepat guna mendukung ibu menyusui. Lalu perlu ada himbauan untuk promosi produk pengganti ASI yang tidak etis atau tidak tepat.
"Ibu menyusui tetap perlu mendapatkan vaksinasi Covid-19 untuk melindungi bayi dan sekitarnya," tutup Ninik.
#ingatpesanibu, #sudahdivaksintetap3m #vaksinmelindungikitasemua #ingatpesanibu