Bisnis.com, JAKARTA – Penelitian menunjukkan bahwa stres menjadi salah satu faktor penyebab GERD (gastroesophageal reflux diseas). Stres memicu produksi asam lambung lebih banyak daripada orang yang tidak mengalaminya.
Melansir dari Healthline, Senin (13/9/2021), beberapaa peneliti mencari tahu hubungan antara yoga dan stres. Hasil penelitian menunjukkan bahwa yoga dapat menurunkan stres melalui gerakan dan teknik pernafasan.
Saat ini banyak video yoga yang dapat ditonton melalui berbagai kanal. Yoga memfokuskan pada teknik pernafasan untuk menghilangkan stres dan memberikan keseimbangan pada tubuh.
Ahli meditasi dan yoga, Barbara Kaplan Herring menjelaskan bahwa yoga dapat meringankan stres dan gejala gangguan pencernaan. Berikut ini pose yoga yang disarankan Barbara:
1. Supta Baddha Konasana, atau Reclining Bound Angle
2. Supported Supta Sukhasana, atau Reclining Easy Cross-Legged
3. Parsvottanasana, ataur Side Stretch dengan Upright Modification
4. Virabhadrasana I, atau Warrior I
5. Trikonasana, atau Triangle
6. Parivrtta Trikonasana, atau Revolved Triangle
Meskipun begitu, setiap orang memiliki respon yang berbeda dengan yoga. Barbara mengingatkan jika gerakan tidak terasa nyaman, tidak perlu melanjutkannya. Melakukan yoga harus membantu menghilangkan stres dan meningkatkan kondisi tubuh agar terhindar dari gangguan asam lambung.
Sementara itu, para peneliti mengingatkan bahwa yoga bukan pengobatan utama untuk GERD, melainkan hanya sebagai salah satu cara meringankan gejalanya.