Perubahan pada Mata Anda dapat Menandakan Kadar Kolesterol Tinggi

Bisnis.com, JAKARTA – Menjaga kadar kolesterol Anda tetap terkendali adalah langkah yang baik untuk menjaga kesehatan Anda, terutama jika Anda ingin menghindari penyakit jantung dan masalah terkait kardiovaskular lainnya.
 
Menjaga kadar kolesterol dalam kisaran yang sehat sangat penting. Karena tidak bergejala, tes darah diperlukan untuk memastikan kolesterol tinggi. Namun, tubuh kadang-kadang dapat mengeluarkan tanda-tanda peringatan yang jelas, dan beberapa di antaranya dapat muncul di mata Anda.
 
Melansir Express, Rabu (29/9/2021), menurut badan kesehatan Allegro Optical, satu tanda dapat terlihat di kornea Anda, struktur bening berbentuk kubah di depan iris Anda.
 
“Anda mungkin telah memperhatikan cincin putih di sekitar tepi luar kornea Anda, tetapi perubahan warna juga dapat muncul seolah-olah iris Anda mengalami perubahan warna” kata mereka. “Cincin putih ini disebut arcus dan mungkin muncul tanpa adanya kolesterol tinggi.”
 
Seperti yang dijelaskan Allegro Optical, arcus dapat muncul sebagai bagian dari proses penuaan alami mata, tetapi siapa pun, berapa pun usianya, dapat mengembangkan arcus dari kadar kolesterol tinggi.
 
Selama tes mata, dokter mata akan mempelajari permukaan depan mata Anda termasuk kornea Anda. Penting untuk dicatat bahwa indikator kadar kolesterol tinggi yang paling dapat diandalkan adalah dengan melakukan tes darah.
 
“Dokter Anda mungkin menyarankan untuk melakukan tes jika menurut mereka kadar kolesterol Anda tinggi,” jelas NHS.
 
Jika kolesterol tinggi dikonfirmasi, Anda biasanya akan diminta untuk merombak gaya hidup Anda untuk menurunkan kadar Anda.
 
Ada beberapa makanan yang tidak hanya merupakan bagian dari diet sehat, tetapi juga dapat membantu menurunkan kolesterol Anda secara aktif. Mengurangi lemak jenuh dan menggantinya dengan lemak tak jenuh adalah cara yang bagus untuk menurunkan kolesterol Anda, menurut badan amal kolesterol Heart UK.
 
Banyak makanan mengandung lemak jenuh, terutama makanan hewani seperti daging, mentega dan produk susu, dan makanan yang dibuat dengannya, seperti kue dan biskuit. Mereka juga ditemukan di beberapa makanan nabati termasuk minyak kelapa dan minyak sawit.
 
Heart UK menyarankan sebagai gantinya, Anda harus memilih olesan lemak dan minyak nabati, ikan berminyak, kacang-kacangan dan biji-bijian.
 
“Saat Anda berbelanja, periksa label produk untuk melihat berapa banyak lemak yang dikandungnya dan berapa banyak yang akan ditambahkan hingga maksimum harian,” kata badan kesehatan.