Perempuan. /un.org
Health

Usia 40 Tahun, Setop Makan sebelum Tidur

Newswire
Jumat, 1 Oktober 2021 - 11:53
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Tidak mudah untuk mempertahankan tubuh langsing pada usia 40-an. Perlu upaya, jika ingin tubuh sehat dan bugar, serta mematuhi sejumlah larangan.

Pasalnya, seseorang harus bersikap realistis bahwa ada hal-hal tertentu perlu dihindari agar tubuh tetap sehat pada usia 40-an.

Berikut hal-hal yang perlu diperhatikan mereka berusia 40 tahun.

1. Jangan kekurangan vitamin D

"Kekurangan vitamin D bisa menjadi masalah pada usia berapa pun,” menurut laman Burgess Health Center.

Namun, seiring bertambahnya usia wanita, kekurangan vitamin dapat menjadi penyebab banyak gejala dan kondisi.

Kekurangan vitamin D sangat umum dan dapat menyebabkan kehilangan massa tulang dan osteoporosis.

Ini sebenarnya terjadi secara alami pada wanita di atas 40, tapi akan lebih cepat saat kekurangan vitamin D.

Kekuarangan vitamin D juga dikaitkan dengan depresi dan gangguan afektif musiman. Di usia ini, orang juga sering mengalami kekurangan zat besi, riboflavin, dan vitamin B.

2. Setop makan sebelum tidur

“Makan sebelum tidur bisa menyebabkan metabolisme tubuh melambat,” kata para ahli di Amerisleep.

"Tubuh memperlambat fungsinya di malam hari untuk bersiap tidur, tetapi mengonsumsi makanan, terutama yang tinggi karbohidrat, dapat membuatnya lebih sulit untuk dicerna dan mengakibatkan penambahan berat badan."

Ingat, di usia 40-an, menurunkan berat badan akan lebih sulit.

3. Jangan terlalu khawatir dengan rambut rontok

Rambut yang menipis dan kebotakan adalah bagian alami dari penuaan bagi pria dan wanita, sama seperti rambut yang beruban. Daripada membuang waktu bertahun-tahun untuk mengkhawatirkan penampilan, terima saja.

Orang di usia 40-an memang tak lagi terlihat seperti saat muda. Hal yang bisa dilakukan adalah mencoba produk penumbuh rambut.

4. Jangan lupa olahraga

Seiring bertambahnya usia, nutrisi yang baik dan olahraga teratur menjadi semakin penting.

Pola makan kaya antioksidan dapat membantu melindungi dari beberapa masalah kesehatan seperti penyakit jantung, Alzheimer, katarak, dan jenis kanker tertentu.

Setelah usia 40, tingkat metabolisme atau kecepatan tubuh membakar kalori jadi menurun, tetapi yang membuat lebih mengkhawatirkan adalah diet yang buruk dikombinasikan dengan kurang olahraga.

Jaga berat badan ideal karena kegemukan merupakan faktor risiko penyakit jantung, diabetes dan osteoarthritis.

Saat olahraga, selalu lakukan pemanasan dan peregangan untuk membantu tetap fleksibel dan mengurangi risiko robekan tendon dan cedera lainnya.

 “Jika mengalami nyeri otot lebih dari seminggu, atau nyeri sendi lebih dari satu atau dua hari, itu adalah tanda bahaya,” kata Tom Iannetta, pelatih atletik senior.

5. Jangan malu terapi kesehatan mental

Banyak yang mengabaikan psikologis, terutama laki-laki.

"Pria berusia 40-an memiliki kecenderungan untuk mengabaikan kebutuhan emosional mereka, yang mengarah pada peningkatan stres dan penyakit terkait stres," kata Haley Neidich, seorang terapis yang berbasis di New Haven, Connecticut, Amerika Serikat.

6. Jangan lupa pemeriksaan rutin

Menurut Beaumont Health, kelompok usia 18 - 39 tahun harus melakukan pemeriksaan kesehatan setiap tahun, atau seperti yang direkomendasikan oleh dokter.

Pemeriksaan kolesterol pertama dilakukan pada usia 20-an, kemudian setiap tahun setelah berusia 35 tahun.

Jangan abaikan pula tahi lalat mencurigakan atau lesi kulit. Wanita butuh pemeriksaan payudara dan panggul termasuk pap smear, sementara pria perlu pemeriksaan testis.

 

Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Tempo.Co
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro