Bisnis.com, JAKARTA - Kesehatan fisik seringkali dikaitkan dengan kesehatan usus, sehingga menjaga usus Anda tetap sehat merupakan pilihan yang tepat. Cara yang tepat untuk menjaga kesehatan usus Anda adalah dengan memastikan probiotik - bakteri baik - berada dalam jumlah yang seimbang.
Untuk memastikannya seimbang di dalam tubuh Anda, Anda membutuhkan prebiotik. Prebiotik merupakan makanan tinggi serat yang berguna dalam pertumbuhan bakteri usus yang sehat.
Sumber prebiotik terbaik bisa Anda jumpai dalam buah-buahan, sayur-sayuran hingga kacang-kacangan.
Melansir Parade, Rabu (26/1/2022), berikut daftar buah dan sayuran kaya prebiotik dan nutrisi yang bisa Anda konsumsi, untuk menjaga usus Anda tetap sehat dan berfungsi dengan baik.
1. Asparagus
Asparagus memiliki lebih banyak serat prebiotik saat mentah. Akan tetapi, banyak orang yang kurang suka dengan asparagus mentah sehingga memakannya dengan cara direbus setengah matang bisa menjadi solusi. Anda bisa menambahkan beberapa bahan seperti wortel dan seledri ke dalam piring asparagus Anda.
2. Bawang putih dan bawang merah
Siapa sangka, bawang putih yang seringkali dijadikan sebagai bumbu dapur ini memiliki nilai serat prebiotik tertinggi saat dimakan mentah. Selain bawang putih, bawang merah juga kaya akan prebiotik dan seringkali bersanding dengan bawang putih.
3. Daun bawang
Selain bawang putih dan bawang merah, daun bawang juga dikemas dengan berbagai nutrisi bermanfaat, termasuk prebiotik. Anda bisa menambahkan daun bawang, bersama dengan bawang putih dan bawang merah ke dalam masakan Anda seperti telur, sayuran, ayam, atau masakan lainnya.
4. Apel
Apel memiliki serat prebiotik dalam bentuk pektin. Serat ini tidak hanya dapat meningkatkan bakteri sehat, tetapi juga membantu mengurangi bakteri jahat di usus. Karena serat ini ada di kulit apel, pastikan untuk memakannya.
5. Semangka
Buah yang kaya akan air ini juga kaya akan prebiotik. Tidak hanya itu, semangka juga menawarkan berbagai nutrisi lain, dan juga rendah kalori dan lemak.
6. Jeruk Bali
Jeruk Bali, yang banyak dikonsumsi masyarakat Indonesia ini merupakan sumber prebiotik dan nutrisi lainnya. Tidak hanya itu, jenis buah sitrus terbesar ini juga disebut dapat membantu menurunkan berat badan karena rendah kalori dan tinggi serat.