Bisnis.com, SOLO - Netflix baru saja merilis film animasi Jepang berjudul Bubble, pada akhir April 2022 ini.
Film tersebut menggambarkan keadaan Kota Tokyo yang rusak dan ditinggalkan akibat adanya hujan gelembung yang tiba-tiba datang.
Gelembung tersebut pun membuat gravitasi di bumi rusak. Akibatnya, Tokyo terpisah dari dunia luar.
“Kami ingin membuatnya ringan dan penuh warna karena kami ingin menghadirkan lanskap distopia ini hampir seperti sebuah utopia,” kata Sutradara Tetsuro Araki dikutip dari The Verge.
Alih-alih planet yang dilanda perang atau bencana alam, dalam film ini, bumi diserang oleh gelembung.
Dalam lima tahun, gelembung misterius mulai menghujani seluruh dunia. Hingga akhirnya, gelembung raksasa menyelimuti seluruh kota Tokyo.
Cerita pun akan berfokus pada seorang anak yang jago melakukan parkour. Ia berlari kesana-kemari untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya.
Di tengah kehidupannya yang terombang-ambing, ia bertemu dengan seorang perempuan yang bisa melakukan kekuatan magis.
Mampukah keduanya mengembalikan keadaan Tokyo menjadi normal sebelum ada invasi gelembung?
“Semuanya berawal dari ide bahwa kami ingin menceritakan kisah dewasa/cinta,” jelasnya.
“Ini melalui percakapan yang saya lakukan dengan produser saya, Genki Kawamura. Dari situ, kami memutuskan untuk menggunakan motif The Little Mermaid, dan setelah itu muncullah Gen Urobuchi, yang tentu saja dikenal dengan karya sci-fi-nya, dan bergabung dengan kami sebagai penulis skenario film ini. Melalui dia, kami akhirnya tiba bahwa ini adalah tentang gelembung,”
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
