Bisnis.com, JAKARTA - Taat dalam Islam berarti tunduk kepada peraturan yang sudah ditentukan Allah SWT dan menjauhi segala larangan-Nya. Ketaatan dalam Islam tercatat dalam Al-quran surat An Nisa ayat 59.
Selain mengajarkan ketaatan, surat ini juga menjadi hukum Islam. Lantas, apa bunyi surat An-Nisa ayat 59? Menurut penjelasan di umma.id, berikut bunyi surat An-Nisa ayat 59 lengkap dengan asbabun nuzul dan kandungannya.
Bunyi Qur’an Surat An Nisa Ayat 59 dan Artinya
Berikut ini bunyi dan arti surat An Nisa ayat 59 yang perlu diketahui.
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا أَطِيعُوا اللَّهَ وَأَطِيعُوا الرَّسُولَ وَأُولِي الْأَمْرِ مِنْكُمْ ۖ فَإِنْ تَنَازَعْتُمْ فِي شَيْءٍ فَرُدُّوهُ إِلَى اللَّهِ وَالرَّسُولِ إِنْ كُنْتُمْ تُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ ۚ ذَٰلِكَ خَيْرٌ وَأَحْسَنُ تَأْوِيلًا
Yaa ayyuhal ladziina aamanuu athii’ullooha wa athii’ur rosulla wa ulil amri mingkum. Fa ing tanaaza’tum fii syai’in farudduuhu ilalloohi warosuuli ing kungtum tu’minuuna billaahi walyaumil aakhir. Dzaalika khoiruw wa ahsanu ta’wilaa.
Artinya: Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul (Nya), dan ulil amri di antara kamu. Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada Allah (Al Quran) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan hari kemudian. Yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya.
Asbabun Nuzul Surat An Nisa Ayat 59
Asbabun nuzul atau asal mula surat An Nisa ayat 59 turun berhubungan dengan Abdullah bin Hudzafah bin Qais. Saat itu, beliau diutus Rasulullah SAW sedang memimpin pasukan khusus.
Abdullah kemudian menyerukan pasukannya untuk mengumpulkan kayu bakar dan membakar kayu tersebut. Ketika apinya menyala, beliau meminta pasukannya masuk ke api.
Kemudian seseorang menjawab dengan berkata “Sesungguhnya jalan keluar dari api hanya Rasulullah. Jangan terburu-buru sebelum berjumpa Rasulullah. Apabila Rasulullah memerintahkan kalian masuk ke api tersebut, maka masukilah.”
Lalu, mereka menghadap Rasul dan bercerita tentang hal tersebut. Rasulullah kemudian melarang pasukan tersebut masuk ke api dan menegaskan bahwa ketaatan hanya dalam kebaikan saja.
Ibu Hajar Al Asqalani juga menerangkan bahwa surat An Nisa ayat 59 turun berkaitan dengan hal ini dan jika ada perbedaan, maka harus dikembalikan kepada Al-quran dan hadis nabi.
Isi Kandungan Surat An Nisa Ayat 59
Setiap ayat dalam Al-quran pasti memiliki makna atau isi kandungan tersendiri. Hal ini juga berlaku pada surat An Nisa ayat 59. Berikut beberapa isi dari surat tersebut.
1. Ketaatan hanya untuk Allah dan Rasulullah
Dalam Quran surat An Nisa ayat 59 menerangkan bahwa ketaatan hanya untuk Allah dan Rasulullah. Ketaatan kepada Allah dan Rasul-Nya merupakan kewajiban yang tidak bisa ditawar.
Saat seseorang taat kepada Rasulullah, maka secara otomatis yang bersangkutan juga taat kepada Allah. Pasalnya, semua perintah Rasul tidak bertentangan dengan perintah Allah.
2. Taat kepada pemimpin
Dalam surat An Nisa ayat 59 juga memerintahkan umat Islam taat kepada ulil amri atau pemimpin. Namun, ketaatan kepada ulil amri hanya dalam kebaikan saja dan tidak bertentangan dengan perintah Allah dan Rasul.
3. Berpedoman pada Al-quran dan hadis
Isi kandungan surat An Nisa ayat 59 selanjutnya yaitu umat Islam harus berpedoman kepada Al-quran dan hadis sebagai sumber hukum. Terlebih saat ada perselisihan, maka penyelesaiannya harus berlandaskan pada penjelasan di Al-quran dan hadis.
Demikian penjelasan ringkas tentang surat An Nisa ayat 59 lengkap dengan asbabun nuzul dan isi kandungannya yang perlu dipahami.