Bisnis.com, JAKARTA - Sebanyak 93 pelaku usaha kosmetika lokal akan mengikuti Indonesia Cosmetics Ingredients (ICI) dengan tema “Raih Pasar Kosmetik Dengan Trend & Teknologi Terkini” pada pada 25 – 27 Oktober 2022.
Gelaran Indonesia Cosmetics Ingredients (ICI), Expo, danI Seminar pada tahun 2022 ini digelar di Hall D Jakarta International Expo ini, merupakan gelaran ICI yang ke-11 kali, sejak pertama dilangsungkan pada tahun 2006 lalu.
“ICI 2022 kali ini adalah ICI terbesar yang pernah kami selenggarakan, diikuti oleh 93 perusahaan, dengan jumlah total stand mencapai 402 stand, terdiri dari 344 Stand Pameran, 44 Stand Finished Goods, 14 stand Instansi Pemerintah dan Universitas. Selain itu ada juga 26 pembicara seminar dari Indonesia dan mancanegara,” ungkap Ketua pelaksana ICI 2022, Rustam Suleman ditemui di acara ICI 2022 di kawasan Kemayoran, Jakarta Selasa (25/10/2022).
Deputi Bidang Pengawasan Obat Tradisional, Suplemen Kesehatan dan Kosmetik BPOM Reri Indriani menyebut, keikutsertaan pelaku industri dalam perkembangan tren dan teknologi dapat meningkatkan kualitas produk.
Menurutnya hal ini akan berdampak pada kemampuan daya saing produk dengan tetap mengedepankan aspek keamanan, kemanfaatan dan mutu kosmetik.
“Apabila seluruh pelaku industri dapat mengikuti perkembangan tren dan teknologi terbaru sehingga dapat meningkatkan kualitas produk kosmetik yang mampu berdaya saing namun tetap mengedepankan aspek keamanan, kemanfaatan dan mutu kosmetik,” kata Reri Indriani.
Badan Pengawas Obat & Makanan (BPOM) mencatat kosmetika sebagai kategori produk yang mendapatkan izin edar terbanyak di Indonesia dalam 5 tahun terakhir. Hal ini dikarenakan dalam 5 tahun terakhir, tercatat ada sebanyak 411.410 produk baru.
Persatuan Perusahaan Kosmetika Indonesia (Perkosmi) memandang bahwa kualitas produk yang aman dan berkembangnya produk menjadi lebih inovatif harus didukung dengan bahan baku yang berkualitas.
Terlebih Pasar Beauty dan Personal Care di Indonesia bernilai USD 6,3 miliar (lebih dari Rp 91,6 triliun) pada tahun 2021 dan diperkirakan akan tumbuh pesat pada tahun 2022 seiring meredanya efek pandemi.
Pada gelaran ICI kali ini, Perkosmi juga menyediakan zona inovasi. Pada zona ini ditampilkan sejumlah produk kosmetik lokal, bahan baku lokal dan bahan baku yang telah diekspor ke luar negeri.
Kemudian ada juga Lab Formulasi yang disediakan untuk beberapa supplier bahan baku sebagai sarana untuk mendemonstrasikan secara langsung formulasi kosmetik kepada pengunjung pameran.
“Melalui acara ini PERKOSMI berharap agar semangat untuk industri kecantikan terus meningkat dan memastikan para konsumen Indonesia bisa mendapatkan produk terbaik di Indonesia, dan tentunya siap untuk fight back agar bisnis bisa kembali bergeliat setelah pandemi Covid-19,” pungkas Ketua Umum Perkosmi Sancoyo Antarikso.