Bisnis.com, JAKARTA - Penggemar girl band top asal Korea Selatan Blackpink, baru-baru ini mencemaskan kondisi kesehatan idolanya, Kim Jisoo. Blink khawatir karena adanya benjolan yang terdapat di leher idolanya, Jisoo.
Pihak YG Entertainment telah mengklarifikasi secara resmi, jika kesehatan Jisoo tidak bermasalah dan dia sedang menjalani tur konsernya bersama member Blackpink yang lain.
Menanggapi kehebohan Blink ini, dr. Felix G. Hartono melalui laman Instagram pribadinya mengungkapkan, bahwa tidak semua penyebab benjolan di leher adalah tumor ganas.
"Benjolan di leher itu banyak banget penyebabnya, gak selalu disebabkan sama tumor ganas," ungkap dr. Felix.
Menurutnya, ada berbagai macam penyebab benjolan di leher, baik yang membahayakan ataupun tidak.
Contoh lain benjolan di leher menurut dr. Felix seperti berikut ini:
1. Perbesaran kelenjar getah bening (limfadenopati)
Mengutip laman myclevelandclinic, limfadenopati merupakan reaksi alami tubuh terhadap penyakit atau infeksi. Benjolan yang timbul berukuran kecil dan lunak, namun seringkali disertai nyeri.
Penyebab limfadenopati biasanya karena infeksi saluran pernapasan atas. Lalu bakteri dan virus lain yang dapat menyebabkan pembengkakan kelenjar getah bening meliputi:
- Pilek dan flu
- Infeksi sinus (sinusitis)
- Radang tenggorokan
- Luka kulit
- Mononukleosis
2. Lipoma benjolan berisi sel lemak
Mengutip laman Medicalnewestoday, lipoma merupakan benjolan dibawah kulit yang terjadi karena pertumbuhan sel lemak yang berlebihan. Inilah mengapa isi benjolan lipoma adalah sel lemak.
Dokter menganggap lipoma sebagai tumor jinak, yang berarti bahwa mereka adalah pertumbuhan non-kanker.
Faktor risiko lipoma termasuk:
- Orang berusia 40 hingga 60 tahun
- Punyai riwayat keluarga dengan penyakit lipoma
- Kegemukan
- Kadar kolesterol tinggi
- Diabetes
- Penyakit hati
- Intoleransi glukosa
3. Gigitan serangga
dr. Felix juga mengungkap, gigitan serangga seperti lebah ataupun kalajengking juga bisa jadi penyebab benjolan.
Meskipun demikian, dr. Felix menjelaskan ada tanda-tanda benjolan di leher yang berbahaya, seperti berikut ini:
- Keras dan nyeri saat ditekan
- Disertai dengan gejala lain seperti mimisan, nyeri telinga, ataupun suara serak
- Membuat napas tersumbat
- Alami penurunan berat badan serta demam terus menerus
- Ada kelumpuhan di wajah
"Tapi meskipun gak ada tanda-tanda ini kalau misalkan kalian ragu dan takut, ke dokter juga gak apa-apa, agar segera mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat," pungkas dr. Felix.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
