Film Insidious/
Entertainment

Kalahkan Indiana Jones 5, Insidious: The Red Door Raup Rp230 miliar di Hari Pertama Tayang

Kresensia Kinanti
Minggu, 9 Juli 2023 - 12:53
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Film terbaru dari Sony, "Insidious: The Red Door" melampaui ekspektasi pada hari pembukaannya dengan pendapatan kotor sebesar US$15,2 juta (Rp230 Miliar) dari 3.188 lokasi.

Film produksi Screen Gems, Stage 6 Films dan Blumhouse ini tampaknya akan menempati posisi teratas di tangga box office domestik akhir pekan ini, dengan proyeksi pemasukan sebesar US$31 juta (Rp470 miliar) dan menggeser pemenang minggu lalu "Indiana Jones and the Dial of Destiny".

Siapa sangka, “The Red Door” yang sebelumnya telah mendapatkan beberapa ulasan negatif kini menjadi kisah sukses box office yang tak terbantahkan untuk genre horror. Dengan anggaran produksi yang dilaporkan hanya sebesar US$16 Juta (Rp242 Miliar), film ini sudah merupakan sebuah kemenangan.

Ada beberapa harapan bahwa "Indiana Jones and the Dial of Destiny" dapat bertahan untuk mempertahankan posisi No. 1 di box office domestik, namun tampaknya tidak lagi demikian.

Film terakhir Harrison Ford ini menghasilkan US$7,6 Juta (Rp115 Miliar) pada hari Jumat, dengan para pesaing memproyeksikan total akhir pekan kedua sekitar US$26 Juta (Rp394 Miliar). Pendapatan kotornya di Amerika Utara akan mencapai US$120 Juta (Rp1,8 Triliun) hingga hari Minggu.

Dengan anggaran produksi sebesar US$295 Juta (Rp4,4 Triliun) sebelum pemasaran, film rilisan Disney ini selalu menghadapi kenaikan yang tidak masuk akal dalam meraih keuntungan teatrikal.

"Dial of Destiny" diperkirakan akan mengalami penurunan sekitar 56% dari pembukaannya yang hanya menghasilkan US$60 Juta (Rp909 Miliar) dalam tiga hari, persentase yang sama dengan penurunan yang dialami oleh film angsa 007 Daniel Craig, "No Time to Die" pada akhir pekan keduanya.

Kedua film tersebut condong ke segmentasi khalayak yang lebih tua, tetapi film James Bond menghadapi persaingan yang relatif kecil pada musim gugur 2021, bertahan di tangga lagu domestik selama berminggu-minggu.

"Indiana Jones 5" tidak seberuntung itu, film ini harus bersaing ketat dengan "Oppenheimer" dan "Mission: Impossible - Dead Reckoning Part One."

Film yang juga menjadi pembuka akhir pekan ini adalah film thriller spionase "Sound of Freedom," yang memulai debutnya di 2.850 bioskop pada tanggal 4 Juli.

Para pesaing memproyeksikan film produksi Angel Studios ini akan meraih total pendapatan domestik selama enam hari sebesar US$37 Juta (Rp560 Miliar), menambahkan US$15 Juta (Rp227 Miliar) pada pendapatannya selama tiga hari penayangan.

Jumlah tersebut sudah cukup untuk meraih perunggu di tangga box office domestik.

Berdasarkan kisah nyata, "Sound of Freedom" yang dibintangi oleh Jim Caviezel telah menemukan basis penggemar yang berdedikasi sejak memerankan tokoh Kristus dalam film mega-hit "The Passion of the Christ" karya Mel Gibson.

"Sound of Freedom" telah mendapatkan keuntungan dari sistem "Pay It Forward" Angel Studios yang tak biasa, yang memungkinkan individu untuk menyumbangkan uang kepada distributor dengan opsi di situs web setinggi US$10.000 (Rp151 Juta) yang kemudian digunakan oleh perusahaan untuk membeli tiket filmnya sendiri.

Praktik ini dimaksudkan untuk membantu individu yang tidak mampu membeli tiket masuk sendiri.

"Sound of Freedom" jelas telah terhubung dengan para penonton yang dituju, seperti yang ditunjukkan oleh nilai "A+" di Cinema Score. Masih belum jelas berapa bagian dari pendapatan pembukaan film ini yang berasal dari sistem "Pay It Forward", tetapi penjualan tiket tetaplah penjualan tiket untuk peserta pameran.

Juga dibuka akhir pekan ini, Lionsgate menempatkan film komedi ensemble dengan rating R "Joy Ride" di 2.820 bioskop. Film ini menghasilkan US$2,6 Juta (Rp39 Miliar) pada hari Jumat, sebuah angka yang mencakup US$1,1 Juta (Rp16 Miliar) dalam pratinjau.

"Joy Ride" dibintangi oleh Ashley Park, Sherry Cola, Stephanie Hsu dan Sabrina Wu sebagai sekelompok teman yang pergi ke Tiongkok untuk mencari salah satu ibu kandung mereka.

Film "Elemental" dari Disney dan Pixar tampaknya akan menempati posisi keempat setelah meraih US$2,9 Juta (Rp43 Miliar) pada hari Jumat. Film animasi roman ini tidak memiliki harapan untuk mengembalikan anggaran produksinya sebesar US$200 Juta (Rp3 Triliun) di dalam negeri. Namun, film ini bertahan dengan baik sejak pembukaannya dan kini telah melampaui pendapatan domestik sebesar US$100 Juta (Rp1 Triliun).

"Spider-Man: Across the Spider-Verse" mengincar posisi kelima, dengan proyeksi pendapatan kotor sebesar US$7,7 Juta (Rp116 Miliar) pada akhir pekan keenam perilisannya. Petualangan Marvel ini tinggal sedikit lagi melewati "Guardians of the Galaxy Vol. 3" untuk menjadi film domestik dengan pendapatan kotor tertinggi kedua tahun ini.

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro