Cold brew biasanya lebih mudah diminum dingin karena rasanya tidak setajam kopi biasa. Namun, kopinya kuat karena direndam begitu lama. Jadi cold brew sering diencerkan dengan air sebelum dikonsumsi. Cold brew juga memiliki semua polifenol yang menyehatkan jantung dan kekuatan penambah metabolisme, tetapi cenderung lebih lembut di perut karena kandungan asamnya sedikit.
Penyangrai kopi Marko Lazarevic mengatakan bahwa cold brew baik untuk perut dan orang dengan IBS atau masalah pencernaan lainnya. Selain itu, jika mencari kafein tambahan, cold brew adalah pilihan yang lebih baik. Konsentrat yang dibuat bisa mengandung lebih banyak kafein daripada kopi panas atau es yang diseduh dengan volume yang sama, bahkan espresso.
Adapun manfaat kopi secara umum sebagai berikut
1. Mengoptimalkan fungsi hati
Para ilmuwan melaporkan dalam jurnal Diabetologia bahwa senyawa yang disebut polifenol dalam kopi meningkatkan kemampuan hati untuk mengubah lemak menjadi bahan bakar yang dapat digunakan. Efek buruknya, seseorang yang minum kopi setiap hari dapat kehilangan 5 persen berat badan mereka dan hingga 7 persen lemak berbahaya di hati mereka setelah 8 minggu.
2. Meningkatkan metabolisme
Menurut sebuah penelitian di The American Journal of Clinical Nutrition, kafein meningkatkan proses pembakaran kalori tubuh untuk panas yang disebut thermogenesis sebesar 11 persen hingga 3 jam. Orang yang minum hanya satu cangkir kopi setiap hari membakar 150 kalori ekstra per hari.
3. Mempertajam pemikiran
Minum kopi setiap hari dapat membuat Anda tetap bersemangat karena kafein dalam minuman mengaktifkan norepinefrin. Norepinefrin merupakan hormon pemberi energi yang mempercepat pemrosesan pikiran dan merangsang aktivitas di pusat memori otak.