Bisnis.com, JAKARTA - Serial Netflix Gadis Kretek akan diputar perdana di Busan International Film Festival ke-28 di Korea Selatan.
Festival yang berlangsung dari 4 hingga 13 Oktober 2023 ini akan memutar dua episode pertama serial yang disutradarai oleh Kamila Andini dan Ifa Isfansyah tersebut dalam “Special Program in Focus: Renaissance of Indonesian Cinema” dan “On Screen”.
Berfokus pada industri film Indonesia yang tumbuh dengan pesat, Special Program in Focus: Renaissance of Indonesian Cinema akan menghadirkan tujuh film panjang dan lima film pendek Indonesia, termasuk serial Gadis Kretek.
Sementara itu, program On Screen akan menampilkan pilihan tayangan dari penyedia layanan streaming dan Gadis Kretek menjadi satu-satunya tayangan Indonesia yang diputar di program ini di antara lima tayangan lain dari Korea Selatan.
“Saya bangga dapat membawa kisah Indonesia yang penuh makna ini ke Busan International Film Festival,” ujar Kamila Andini dalam keterangannya
“Saya percaya kekuatan cerita Gadis Kretek yang memadukan tema cinta dan sejarah akan dapat dinikmati oleh penonton di mana saja.”
Diangkat dari novel karya Ratih Kumala, Gadis Kretek memiliki lima episode dan menghadirkan Dasiyah (Dian Sastrowardoyo), perempuan yang gemar meracik saus rokok kretek dan menjalin cinta dengan Soeraja (Ario Bayu) tapi kemudian terseret peristiwa besar dalam sejarah Indonesia.
Berpuluh-puluh tahun kemudian, perjumpaan anak Soeraja yang bernama Lebas (Arya Saloka) dengan Arum (Putri Marino) membawa mereka mengarungi perjalanan mengungkap masa lalu dan rahasia yang selama ini dipendam.
Serial ini diproduksi oleh Netflix bersama BASE Entertainment dengan showrunner Shanty Harmayn dan Tanya Yuson. Ratih Kumala dan Tanya Yuson bertindak sebagai penulis naskah bersama Kanya K. Priyanti dan Ambaridzki Ramadhantyo.
Gadis Kretek didukung oleh sederet aktor ternama lainnya seperti Tissa Biani, Ine Febriyanti, Winky Wiryawan, Sheila Dara, Ibnu Jamil, Rukman Rosadi, Nungki Kusumastuti, Dimas Aditya, Pritt Timothy, dan Tutie Kirana.
