Bisnis.com, JAKARTA –Olahraga lari saat ini kembali menjadi tren di lingkungan para pencinta gaya hidup sehat.
Namun, sebelum Anda memulai tren olahraga yang satu ini, harus mempersiapkan diri sebelum menjalankannya agar tidak salah dan menyebabkan masalah kesehatan.
Terutama untuk mereka yang mengidap obesitas harus lebih berhati-hati mengikuti tren olahraga ini.
| Baca Juga Olahraga Lari Berbahaya? Simak Faktanya |
|---|
dr. Aldico Juniarto Sapardan, Sp.OT, Spesialis Ortopedi dan Traumatologi, yang juga seorang pelari turut memaparkan beberapa tips untuk berlari, di antaranya tentang latihan, nutrisi dan hidrasi, istirahat yang cukup, dan perlengkapan lari lainnya.
Adapun persiapan yang dianjurkan bagi pemula adalah memperhatikan pembagian antara waktu latihan dan waktu istirahat. dr. Aldico menganjurkan untuk melakukan latihan sebanyak tiga kali seminggu yang diselingi dengan istirahat selama 4 hari.
Latihan rutin dan pembagian antara waktu latihan dan istirahat ini bertujuan untuk menghindari hal-hal fatal yang mungkin terjadi, salah satunya sudden death atau henti jantung.
Selain waktu latihan, hal yang tidak kalah penting adalah peralatan lari, salah satunya sepatu. Sepatu yang sebaiknya dipilih adalah sepatu yang nyaman dan pas ketika dipakai. Untuk orang awam dan pemula, waktu yang tepat untuk mengganti sepatu bisa disesuaikan dengan durasi pemakaian masing-masing, atau setelah digunakan kurang lebih sejauh 10.000 km.
“Bagi pelari, baik itu pelari yang baru memulai maupun yang sudah pro, memilih perlengkapan lari adalah hal penting untuk dipersiapkan. Pelari harus memperhatikan pemilihan bahan baju atau celana agar nyaman selama berlari, selanjutnya pelari harus memilih alas kaki yang sesuai pada bentuk kaki dan memperhatikan teknologi serta fitur untuk melindungi dari cedera,” ucap dr. Aldico dalam konferensi pers Planet Sports RUN, Kamis (12/10/2023).
Selain itu, dr. Aldico juga membahas mengenai olahraga yang tepat bagi para penderita obesitas. Dia mengatakan bahwa olahraga lari tidak dianjurkan bagi mereka, karena dapat berdampak buruk pada sendi-sendi dan juga otot karena bobot yang berlebihan.
Semakin berat badan, maka beban kerja otot akan semakin berat. Karena itu, olahraga yang tepat bagi penderita obesitas antara lain, kardio, senam, dan berjalan.
Peritel olahraga terkemuka, Planet Sports Asia, memperkenalkan planet Sports Run yang akan diselenggarakan pada tanggal 10 Desember 2023 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City.
Panji Cakrasantana, General Manager Marketing, MAP Active mengatakan bahwa tujuan diadakannya kegiatan ini adalah untuk menjadikan olahraga, terutama lari, sebagai bagian yang menyenangkan dari kehidupan setiap orang. (Kresensia Kinanti)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
