Bisnis.com, Jakarta - Penyakit liver bisa berlangsung dalam waktu singkat (akut) atau menetap hingga bertahun-tahun (kronis). Setiap tahun, penyakit liver menyebabkan hampir 2 juta kematian di seluruh dunia.
Penyakit hati diobati dengan berbagai cara, termasuk pengobatan, terapi nutrisi, imunoterapi, perubahan gaya hidup, reseksi bedah, dan bahkan transplantasi hati pada penyakit liver stadium akhir.
Menurut sebuah penelitian oleh US National Library of Medicines, pada tahun 2015, penyakit liver di India mencapai 18,3% kematian dan berkaitan dengan jantung.
Berikut ini adalah 8 tumbuhan herbal yang memiliki manfaat menyembuhkan penyakit liver:
1. Kunyit
Kunyit telah terbukti memiliki sifat antiinflamasi, antioksidan, dan antikanker yang kuat, sehingga menjadikan ramuan ini pilihan populer bagi penderita penyakit liver.
Cara termudah untuk memanfaatkan kunyit sebagai obat penyakit liver adalah dengan memasukkannya ke dalam makanan penderita penyakit liver.
2. Jahe
Akar jahe mengandung senyawa kuat, termasuk gingerol dan shogaol, yang membantu menghambat peradangan dan melindungi terhadap kerusakan sel, sehingga dapat membantu mendukung kesehatan hati. Selain itu, jahe dapat membantu melindungi hati Anda dari racun seperti alkohol.
Jahe umumnya dianggap aman, bahkan bagi mereka yang memiliki penyakit liver. Namun, Anda harus selalu berkonsultasi dengan penyedia layanan kesehatan Anda sebelum menambahkan produk jahe dosis tinggi.
3. Akar Manis (Akar Licorice)
Komponen aktif utama dalam akar licorice adalah senyawa saponin glisirrhizin, yang biasa digunakan dalam pengobatan tradisional Tiongkok dan Jepang untuk mengobati berbagai penyakit, termasuk penyakit liver.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa pengobatan dengan ekstrak licorice mungkin bermanfaat bagi mereka yang memiliki kondisi hati tertentu.
4. Milk Thistle
Silymarin, sering disebut milk thistle , terdiri dari sekelompok senyawa yang diekstraksi dari biji milk thistle ( Silybum marianum) , termasuk silybin, silychristin, dan silydianin.
Milk thistle telah digunakan selama lebih dari 2.000 tahun untuk mengobati penyakit saluran empedu dan hati.
Silymarin diduga memiliki efek antioksidan yang kuat dan dapat membantu meningkatkan regenerasi sel hati, mengurangi peradangan, dan bermanfaat bagi penderita penyakit hati. Namun, hasil penelitian manusia masih beragam.
5. Bawang Putih
Meskipun bawang putih secara botani dianggap sebagai sayuran, bawang putih merupakan komponen populer dalam banyak pengobatan herbal. Ini dikemas dengan senyawa tanaman antioksidan dan anti-inflamasi yang kuat, seperti allicin, alliin, dan ajoene, yang dapat membantu mendukung kesehatan hati.
Selain itu, sebuah penelitian mengaitkan asupan bawang putih mentah dengan penurunan risiko kanker hati. Mengonsumsi bawang putih mentah dua kali atau lebih per minggu dikaitkan dengan penurunan risiko kanker hati sebesar 23%, dibandingkan dengan mengonsumsi bawang putih mentah kurang dari dua kali seminggu.
Meskipun bawang putih mentah umumnya dianggap aman, suplemen bawang putih pekat dapat menyebabkan kerusakan hati pada beberapa orang.
6. Gingseng
Ginseng adalah suplemen herbal populer yang dikenal karena sifat anti-inflamasinya yang kuat. Beberapa penelitian pada manusia menunjukkan bahwa pengobatan ginseng dapat meningkatkan fungsi hati dan mengurangi kelelahan dan peradangan pada orang dengan penyakit liver.
Namun, ginseng berpotensi bereaksi dengan obat-obatan, yang dapat menyebabkan kerusakan hati dan efek samping berbahaya lainnya.
7. Teh Hijau
Beberapa penelitian menemukan bahwa suplementasi ekstrak teh hijau dapat membantu mengobati penderita penyakit liver.
Asupan teh hijau juga telah terbukti melindungi terhadap berbagai kondisi hati, termasuk kanker hati, hepatitis, sirosis, perlemakan hati (steatosis hati), dan penyakit liver kronis.
Meskipun minum teh hijau dianggap aman bagi kebanyakan orang, dalam kasus yang jarang terjadi, suplemen ekstrak teh hijau telah dikaitkan dengan kerusakan hati akut.
8. Akar Dandelion
Akar dandelion membantu fungsi liver dengan meningkatkan kemampuan tubuh untuk membuang racun sekaligus meningkatkan produksi empedu.
Peneliti menemukan bahwa konsentrasi tinggi antioksidan dalam obat liver alami ini dapat melindungi sel-sel di organ tersebut.
John Hopkins Medicine merekomendasikan beberapa cara untuk merawat hati anda.
• Mengonsumsi alkohol yang berlebihan dapat memicu penyakit liver.
• Lakukan vaksin Hepatitis A dan B, karena penyakit liver ini dapat terus menyerang orang dewasa.
• Berhubungan seks dengan aman untuk mencegah Hepatitis B dan C, yang dapat berkembang menjadi liver yang parah.
• Jagalah kebersihan dengan mencuci tangan untuk meminimalkan risiko penularan Hepatitis melalui makanan atau air yang terkontaminasi.
Secara keseluruhan, langkah-langkah sederhana dapat membantu Anda dalam menjaga hati agar tetap sehat. (Luygi Ambhara Putri)