Bisnis.com, JAKARTA - Pola makan yang sehat dapat membantu tubuh dalam menjaga kesehatan selama menjalani puasa di bulan Ramadan sehingga wajib untuk memperhatikan makanan apa saja yang harus dihindari saat sahur dan berbuka.
Selama berpuasa artinya tubuh tidak menerima asupan makanan dan minuman kecuali saat berbuka dan sahur. Jika asupan yang dikonsumsi tidak sehat maka akan mempengaruhi kekuatan tubuh selama berpuasa, tubuh akan lemas atau mengalami masalah kesehatan sehingga mengganggu aktivitas yang dijalani.
Dilansir timesofindia.indiatimes.com dan dailytrust.com, makanan saat sahur harus seimbang dari segi gizinya agar tubuh tetap kuat sepanjang hari.
Simak 6 makanan yang harus dihindari saat puasa:
1. Makanan yang digoreng
Berbuka puasa dengan gorengan sudah menjadi kebiasaan masyarakat Indonesia mulai dari tahu goreng, tempe goreng, pastel, risoles dan masih banyak yang lainnya. Namun, apakah Anda tahu bahwa mengonsumsi gorengan saat puasa tidak sehat?
Makanan yang banyak mengandung minyak dan lemak apabila dikonsumsi dalam jumlah yang banyak dapat menimbulkan rasa haus ketika puasa selain itu dapat menyebabkan gangguan pada sistem pencernaan. Mulai sekarang cobalah untuk mengurangi konsumsi makanan yang digoreng agar puasa oleh karena itu makanan yang digoreng harus dihindari ketika sahur.
2. Makanan tinggi gula
Saat bulan Ramadan banyak orang yang mengonsumsi makanan manis untuk memberikan lebih banyak energi dalam tubuh. Namun apabila dikonsumsi dalam jumlah yang banyak akan mempengaruhi kesehatan tubuh.
Konsumsi gula yang berlebih dapat mempengaruhi naik atau turunnya kadar gula darah yang berdampak pada penurunan energi didalam tubuh. Ketika puasa hindari konsumsi gula dan mulailah untuk mengganti penggunaan gula buatan menjadi gula alami.
Baca Juga : Tips Anti Lemas Selama Bulan Puasa Ramadan |
---|
3. Makanan tinggi garam
Menurut para ahli, mengonsumsi natrium atau garam yang berlebihan dapat menyebabkan masalah kesehatan yakni seperti risiko hipertensi hingga penyakit kanker. Mulai sekarang cobalah untuk memperhatikan jumlah asupan garam yang masuk dalam tubuh agar bisa mendapatkan kondisi tubuh yang sehat.
Ketika berpuasa banyak orang yang mengabaikan kandungan asupan makanan dalam tubuh yakni salah satunya jumlah garam pada setiap makanan, mengonsumsi garam berlebihan tidak dianjurkan saat puasa karena ketidakseimbanagn kadar natrium dalam tubuh dapat meningkatkan rasa haus dan menyebabkan dehidrasi.
4. Makanan pedas
Ketika berpuasa perut tidak menerima asupan makanan sampai waktu berbuka tiba sehingga kondisi perut dalam keadaan kosong. Mengonsumsi makanan pedas berlebihan saat sahur dan berbuka dapat menimbulkan ketidaknyamanan pada perut, seperti mulas. Mulai sekarang cobalah untuk menghindari makanan pedas agar puasa dapat berjalan dengan lancar tanpa gangguan kesehatan.
5. Makanan berserat tinggi
Meskipun umumnya mengonsumsi makanan berserat baik untuk pencernaan, namun apabila dikonsumsi dalam jumlah besar dapat menyebabkan beberapa masalah pada kesehatan.
Ketika bulan puasa hindarilah konsumsi makanan berserat tinggi dalam jumlah besar karena dapat menimbulkan rasa kembung dan ketidaknyamanan pada bagian perut. Mulai sekarang cobalah atur setiap kandungan makanan yang dikonsumsi agar puasa dapat berjalan dengan lancar dan tidak mengganggu aktivitas yang dilakukan.
6. Minuman berkafein
Puasa yang dilakukan mulai dari terbit sampai terbenamnya matahari yang dilakukan dengan menahan haus dan lapar membuat orang yang menjalaninya dapat kehilangan cairan dalam tubuh.
Bagi yang menjalankan puasa wajib untuk mendapatkan cairan yang sempurna salah satunya dengan mengonsumsi air putih dan hindarilah minuman berkafein seperti kopi dan teh. Mengonsumsi minuman yang berkafein dalam jumlah banyak dapat meningkatkan rasa haus dan membuat tubuh menjadi lemas. (Nur Afifah Azahra Aulia)