Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian BUMN resmi menggelar pameran khusus untuk para usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) herbal melalui Herb Euphoria Fest.
Acara kali ini digelar di Sarinah, Jakarta, selama empat hari mulai 20 - 23 Juni 2024 menampilkan puluhan pengusaha UMKM herbal dari seluruh Indonesia yang sudah dikurasi oleh Kementerian BUMN.
Staf Ahli Keuangan dan Pengembangan UMKM Kementerian BUMN Loto Srinaita Ginting mengatakan bahwa Herb Euphoria Fest sebenarnya adalah bagian dari bazaar UMKM indonesia 2024.
"Kita sudah mulai ini dari 2023, tiap bulan kita lakukan. Tahun 2024 ini kita bawa warna baru digelar secara tematik. April lalu mengangkat fashion nuansa wastra nusantara. Kemudian pada Mei kita mengangkat tema kuliner, Festival Jelajah Kuliner Nusantara di Bandung dan Medan," jelasnya dalam Opening Ceremony Herb Euphoria Fest, Kamis (20/6/2024).
Loto menyebutkan, pada pelaksanaan Kelana Wastra April lalu bazaar tersebut bisa melibatkan 100 UMKM dengan transaksi mencapai Rp259,7 juta.
Sementara pada Festival Jelajah Kuliner Nusantara berhasil melibatkan lebih banyak UMKM hingga 187 peserta dengan total transaksi Rp744,3 juta.
"Jadi, nampaknya pengunjung lebih royal spending untuk makanan minuman daripada pakaian. Tapi artinya grafiknya naik, sehingga total transaksinya diharapkan juga bisa naik," kata Loto.
Herb Euphoria Fest sendiri tak hanya digelar di Jakarta, tapi juga akan digelar di Denpasar, Bali pekan depan. Loto berharap omzet daei pameran ini bisa melampaui capaian bazar sebelumnya.
Terlebih, penyelenggaraan bazar ini dilakukan secara hibrid, secara online dan offline. Sehingga, dengan daya tampung terbatas, banyak UMKM tetap bisa dijangkau pembeli di manapun, dan UMKM yang tidak terakomodir di bazar fisik tetap bisa bertemu pembeli.