Bisnis.com, JAKARTA - Rumah besar superstar rap di Toronto, Drake, terendam banjir parah menyusul badai yang memecahkan rekor di kota tersebut.
Dilansir dari Guardian, Drake membagikan rekaman di Instagram tentang air berlumpur setinggi pergelangan kaki yang mengalir deras ke area rumahnya, dengan teks “ini lebih baik menjadi espresso martini”.
Toronto mengalami curah hujan hampir 100mm (empat inci) pada hari Selasa, menurut Environment Canada, melampaui rekor harian yang tercatat sejak tahun 1941. Sekitar 167.000 pelanggan kehilangan pasokan listrik menurut operator jaringan listrik kota tersebut, Toronto Hydro.
Rumah besar Drake, yang luasnya 50.000 kaki persegi dan terletak di kawasan Bridle Path kelas atas di Toronto.
Dalam wawancara tahun 2020 dengan Architectural Digest, Drake menggambarkan mansion tersebut, yang dikenal sebagai The Embassy, sebagai “kemewahan yang luar biasa… Karena saya membangunnya di kampung halaman saya, saya ingin strukturnya berdiri kokoh selama 100 tahun. Saya ingin itu memiliki skala dan nuansa yang monumental. Itu akan menjadi salah satu hal yang saya tinggalkan, jadi itu harus abadi dan kuat.”
Drake baru-baru ini menjadi sasaran serangkaian insiden setelah perselisihan antara rapper tersebut dengan saingannya Kendrick Lamar.
Seorang penjaga keamanan tertembak dan terluka parah pada awal Mei. Keesokan harinya seorang pria ditangkap karena mencoba masuk ke dalam mansion, dan dua insiden pelanggaran lainnya dilaporkan pada minggu itu.
Tidak ada motif yang diketahui untuk masing-masing insiden tersebut, namun kejadian tersebut terjadi setelah Lamar menggunakan gambar udara dari rumah Drake sebagai karya seni untuk lagu diss-nya Not Like Us.
Lagu ini kemudian mencapai No 1 di tangga lagu AS, menjadikannya yang paling sukses dalam serangkaian lagu di mana kedua rapper tersebut melontarkan tuduhan serius satu sama lain, mengenai seks di bawah umur, perzinahan, dan banyak lagi.