Bisnis.com, JAKARTA — Bagi orang-orang, terutama olahragawan, penting untuk memperbanyak konsumsi protein untuk meningkatkan masa otot dan mengontrol berat badan.
Orang-orang sering mencari sumber protein, mulai dari makanan utuh seperti daging, kacang-kacangan, sampai menggunakan suplemen.
Namun, ternyata ada beberapa sayuran hijau ternyata yang juga mengandung protein tinggi, lho.
Jadi, sederet sayuran ini tak hanya untuk meningkatkan asupan vitamin dan mineral, tapi juga bisa membantu memenuhi kebutuhan protein hariannya dengan memasukkan sayuran ini ke dalam makanannya.
Berikut ini adalah 10 sayuran hijau yang mengandung protein tinggi:
1. Kacang Polong
Kacang polong yang manis dan gurih mengandung protein tinggi. Secangkir kacang polong yang dimasak menghasilkan sekitar 8,7 gram protein.
Kacang ini mudah didapat dan cocok untuk dimasukkan dalam kari, salad, dan pasta. Kacang polong juga mengandung vitamin A, C, dan K untuk manfaat kesehatan tambahan.
2. Kubis Brussel / Brussel Sprout
Kubis Brussel merupakan sayuran yang kaya akan nutrisi. Secangkir kubis kecil ini jika dimasak bisa memberi sekitar 5,8 gram protein.
Memanggangnya akan memunculkan rasa manis alaminya, menjadikannya makanan pendamping yang lezat dan menyehatkan.
3. Bayam
Sayuran hijau ini adalah sayur ajaib dalam hal nutrisi dan protein, dengan 5,3 gram per cangkir yang dimasak. Bayam sangat cocok untuk salad, smoothie, atau sebagai tumisan sederhana. Ditambah lagi, bayam juga kaya akan zat besi, kalsium, dan antioksidan.
4. Sawi hijau
Sayuran sawi Ini adalah banyak ditemukan, termasuk populer di Indonesia. Siapa sangka, sawi sangat kaya akan protein. Satu cangkir sawi yang dimasak menawarkan 5,1 gram protein. Memasak perlahan atau menumisnya akan menghasilkan rasa terbaiknya.
5. Jamur
Meskipun tidak hijau, jamur sering kali dikelompokkan dengan sayuran dan menjadi sumber makanan vegan. Jamur mengandung sekitar 4 gram protein per cangkir yang dimasak. Rasanya yang kaya, gurih, dan umami menjadikannya bahan serbaguna dalam banyak hidangan.
6. Jagung manis
Jagung digemari bukan hanya karena rasanya, tapi juga karena kandungan proteinnya. Satu cangkir jagung manis yang dimasak menawarkan 4 gram protein, bersama dengan banyak serat dan vitamin.
7. Brokoli
Brokoli adalah alternatif yang baik. Meskipun mungkin bukan yang teratas dalam tabel protein karena hanya mengandung 2,6 gram per cangkir yang dimasak. Tapi brokoli jadi sayuran yang sangat fleksibel, bisa dimakan dengan cara digoreng, dipanggang, dikukus, atau keduanya. Selain mengandung protein, brokolo juga memiliki banyak serat dan vitamin C.
8. Kembang kol
Kembang kol adalah sayuran serbaguna lainnya yang menawarkan sekitar 2 gram protein per cangkir yang dimasak. Kembang kol adalah bahan dasar yang bagus untuk resep rendah karbohidrat seperti nasi kembang kol atau kembang kol tumbuk.
9. Kacang hijau
Kacang hijau merupakan salah satu makanan populer yang kerap diolah menjadi bubur manis di Indonesia.
Di samping rasanya yang nikmat, kacang hijau yang direbus juga memiliki protein tinggi sampao 14,2 gram per cangkir. Kacang hijau juga merupakan sumber zat besi dan serat yang baik.
10. Kale
Meskipun sayuran ini kurang umum dikonsumsi di beberapa tempat, kale merupakan sayuran penuh nutrisi yang menawarkan sekitar 2-3 gram protein per cangkir yang dimasak. Kale juga penuh vitamin dan mineral, bisa dinikmati sebagai salad, smoothie, atau ditumis.