Bisnis.com, JAKARTA – Masyarakat Indonesia banyak yang memiliki kebiasaan minum kopi. Namun, selama Ramadan, minum kopi perlu dilakukan di waktu yang tepat.
Banyak orang harus menghindari minum kopi saat bulan Ramadan karena khawatir mengalami gangguan perut atau gangguan tidur yang akhirnya memengaruhi kualitas puasa.
Oleh karena itu, penting untuk mengatur waktu dan memilih kopi yang tepat, agar tak perlu menghindari kebiasaan mencecap nikmatnya secangkir kopi.
| Baca Juga Tips Sehat Berpuasa bagi Penderita GERD |
|---|
Menurut Ryan Wibawa, Juara 3 World Brewers Cup 2024, waktu yang tepat minum kopi adalah setelah buka puasa.
"Tapi perlu diingat, pas buka jangan langsung minum kopi. Isi dulu perutnya, makan dulu, terus kasih jeda beberapa menit baru bisa ngopi. Biasanya itu cukup membantu ya khususnya bagi teman-teman yang punya penyakit asam lambung," ujarnya di Jakarta beberapa waktu lalu.
Adapun, beberapa ahli gizi juga menyarankan untuk minum kopi mulai dari 1-2 jam setelah berbuka puasa. Pastikan ada asupan makanan yang masuk untuk melindungi dinding lambung.
Selanjutnya, pilih kopi yang cocok dan pastikan penyebab gangguan pada perut, apakah hanya karena kopi, atau karena bahan campuran pada kopi.
"Jadi kita juga perlu mencari tahu sebenarnya pengaruh menjadi asam lambung karena apa, karena bisa jadi bukan sepenuhnya dari kopinya. Kalau yang biasa minum kopi susu, ternyata bisa jadi salah susunya, karena jangan-jangan Anda mengalami intoleransi susu," jelasnya.
Selain itu, pilih kopi dengan kandungan kafein yang lebih rendah. Mengutip Healthline, kopi jenis Robusta umumnya memiliki tingkat kafein yang lebih tinggi dibandingkan dengan jenis Arabika. Dua jenis ini yang paling banyak beredar.
Kandungan kafein yang lebih tinggi juga bisa menyebabkan gangguan pada perut karena bisa meningkatkan asam lambung, meningkatkan aktivitas pencernaan sehingga berpotensi membuat perut terasa tidak nyaman, terutama jika dikonsumsi dalam keadaan perut kosong.
Selain itu, konsumsi kopi dengan kafein tinggi juga berpotensi menyebabkan gangguan tidur, karena meningkatkan aktivitas jantung.
Adapun, minum kopi saat sahur juga tidak disarankan karena kafein pada kopi bersifat diuretik yang akan memicu Anda menjadi lebih sering buang air kecil dan besar.
Jika dilanjutkan dengan berpuasa, minum kopi saat sahur akan membuat Anda lebih cepat haus dan bahkan dehidrasi.
