Bisnis.com, JAKARTA – Berkurang atau terhentinya air susu ibu dapat saja terjadi pada setiap ibu menyusui.
Beberapa faktor seperti kondisi ibu yang stres dan kelelahan karena harus kembali bekerja setelah cuti melahirkan, ketika ibu sakit, puting lecet, atau harus pergi ke luar kota dalam jangka waktu lama dapat membuat produksi ASI berkurang drastis atau terhenti sama sekali.
Artis dan penyanyi Rinni Wulandari mengaku pernah mengalami produksi ASI-nya berkurang. Hal tersebut terjadi karena kondisi fisik yang lelah bekerja sehingga frekuensi memerah ASI-nya pun berkurang.
“Karena aku memerah pakai tangan. Kalau sehabis bekerja biasanya sudah cape tidak ada yang bantu akhirnya terlewat. Ini membuat produksi ASI-ku berkurang,” ujar ibu dari Nord Kiano Julian yang kini berusia 5 bulan.
Sebagai ibu baru, Rini sempat merasa panik ketika produksi ASI-nya menurun. Namun, dukungan keluarga dan suami serta rasa sayang kepada buah hati membuat istri dari Jevin Julian terus berusaha agar produksi ASI-nya kembali.
Menurutnya hal utama yang dilakukan ialah dengan memperbanyak istirahat, kemudian mengonsumsi vitamin dan suplemen untuk membantu memperlancar produksi ASI. “Saya juga mengubah mindset saya bahwa ASI saya cukup untuk Nord,” ujarnya.
Jebolan ajang pencarian bakat ini juga mengatakan bahwa dia semakin rutin memerah ASI. Berapa pun hasil yang didapatkan tidak membuatnya menyerah.
“Misalnya ketika diperah dapat 10 ml, saya simpan saja. Lalu perah lagi, dapat 50 ml simpan lagi. Setelah menyusui Nord juga saya perah lagi. Begitu terus sampai akhirnya sekarang sudah normal lagi,” tuturnya.
