Diare/boldsky.com
Health

Diare Akut bisa Jadi Tanda Covid-19, Simak Penjelasannya

Krizia Putri Kinanti
Rabu, 9 Desember 2020 - 17:04
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA -- Diare, suatu penyakit yang pernah dialami oleh semua orang. Saat ini tenaga kesehatan perlu lebih awas akan penyakit ini karena dalam penelitian yang ada, pasien Covid-19 terdapat juga keluhan seperti diare

Covid-19 sering juga disebut dengan great imitator, penyakit ini bisa datang dengan bukan dari saluran pernafasan. Beberapa penelitian menyebutkan bahwa mulai dari 3,8% - 49,5% kasus pasien Covid-19 adalah diare.

Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) 2017-2021 Ari Fahrial Syam mengatakan bahwa diare adalah perubahan bentuk feses disertai dengan perubahan frekuensi buang air besar. Diare bisa terjadi satu kali saja atau bahkan beberapa hari dengan volume feses lebih dari 200 cc.

“Pembagian diare sendiri adalah diare akut dan diare kronis, bisa terjadi 2 minggu atau 3 minggu atau 4 minggu. Dan diare akut berlangsung kurang dari 14 hari,” tuturnya dalam diskusi virtual, Rabu (9/12/2020).

Penyebab diare yang umum adalah Norovirus, Salmonella, Clostridium perfringens, Campylobacter dan Staphylococcus aureus. Mitos yang dipercayai dan sering terjadi adalah diare untuk cuci perut, diare agar kebal penyakit dan diare mengeluarkan racun>

“Sehingga jangan sampai mitos yang tidak benar ini keluar dari mulut tenaga kesehatan dan sejawat. Karena ini adalah tidak benar,” ujarnya.

Dia menambahkan bahwa Sekarang ini daya tahan tubuh penting, cara menjaganya adalah istirahat cukup, tidak stress, makan minum yang cukup. Saat ini juga sedang mengalami masa pancaroba panas dan hujan, sehingga cuacanya ekstrim ini akan berdampak terhadap daya tahan tubuh.

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro