Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

10 Manfaat Jalan Kaki, Bonusnya Bikin Langsing!

Aktivitas berjalan kaki merupakan olahraga ringan yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh. Ini 10 manfaat jalan kaki yang perlu Anda ketahui.
Newswire
Newswire - Bisnis.com 30 Maret 2021  |  17:21 WIB
10 Manfaat Jalan Kaki, Bonusnya Bikin Langsing!
Pejalan kaki melintas di Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (28/2/2019). - ANTARA/Aprillio Akbar

Bisnis.com, JAKARTA - Indonesia menempati urutan ke-46 negara yang masyarakatnya malas jalan kaki berdasarkan data Kementerian Kesehatan RI pada 2018 silam.

Peneliti Universitas Stanford Amerika Serikat memaparkan 700.000 orang Indonesia, yang dipasangkan aplikasi pemantau aktivitas di telepon selulernya rata-rata hanya melakukan 3.513 langkah per hari, seperti dikutip dari Tempo.co.

Padahal, aktivitas berjalan kaki merupakan olahraga ringan yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh, seperti meningkatkan kesehatan dan kebugaran tubuh secara keseluruhan.

Untuk mendapatkan banyak manfaat dari olahraga jalan kaki tersebut, Anda perlu meluangkan waktu 30 menit per hari untuk berjalan kaki. 

Semisal di tempat tertentu gunakanlah tangga dibandingkan lift, berjalan saat membeli keperluan di toko terdekat, dan lainnya. Lalu jangan lupa perhatikan lingkungan tempat Anda berjalan untuk mengurangi risiko terjadinya hal-hal tak diinginkan, selalu utamakan keselamatan.

Dilansir betterhealth.vic. gov.au dan healthline.com terdapat beberapa manfaat lain dari berjalan kaki:

1. Membakar kalori, pembakaran kalori dapat membantu mempertahankan atau menurunkan berat badan Anda. Namun pembakaran kalori bergantung pada kecepatan berjalan, jarak yang ditempuh, medan yang dilalui, dan berat badan Anda.

2. Menurunkan kadar gula darah, beberapa penelitian menemukan berjalan 15 menit setelah makan pagi, makan siang dan makan malam lebih efektif menurunkan gula darah dibandingkan berjalan 45 menit dalam satu waktu.

3. Dengan berjalan dapat membantu melindungi persendian, termasuk lutut dan pinggul.

4. Meningkatkan kebugaran kardiovaskular, jantung dan paru-paru.

5. Manurunkan risiko penyakit jantung dan stroke.

6. Saat lelah, berjalan kaki dapat mendorong timbulnya energi baru daripada hanya meminum secangkir kopi. Hal ini disebabkan saat berjalan kaki aliran oksigen ke dalam tubuh meningkat, kadar hormon kortisol, epinefrin, dan norepinefrin juga meningkat. Ketiga hormon ini berperan meningkatkan energi dalam tubuh dan membantu meringankan beberapa kondisi penyakit, seperti hipertensi, kolesterol tinggi, diabetes dan nyeri atau kekakuan sendi dan otot.

7. Membantu kesehatan mental, seperti mengurangi gangguan kecemasan, depresi, dan suasana hati yang buruk. Berjalan kaki juga bisa mengurangi gejala anti sosial.

8. Meningkatkan keseimbangan tubuh, dan mendapatkan tulang yang lebih kuat.

9. Meningkatkan dan menguatkan daya tahan otot tubuh.

10. Dapat mengurangi lemak tubuh.

Sumber: Tempo.co 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

pejalan kaki olah raga tips sehat
Editor : Feni Freycinetia Fitriani

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top