Bisnis.com, JAKARTA — Pandemi Covid-19 yang mengharuskan kita untuk bekerja dari rumah membuat banyak orang hampir tidak punya waktu untuk memasak makanan sehat. Perhatikan tanda kolesterol tinggi dari tangan, luhut, dan hidung Anda.
Budaya work from home (WFH) membuat orang-orang memilih makanan siap saji. Meski rasanya enak, fast food mengandung, garam dan gula yang tinggi serta minyak dan lemak jenuh yang tidak baik untuk tubuh.
Jika mengonsumsi secara berlebihan, makanan siap saji dapat mengakibatkan kolesterol tinggi, obesitas, bahkan kondisi jantung kronis. Dilansir dari timesnownews.com, kolesterol merupakan parameter terpenting yang menentukan risiko serangan jantung dan stroke.
Sementara itu, kolesterol bergerak di sekitar tubuh Anda melalui darah dan menjaga arteri tetap sehat untuk sirkulasi darah yang tepat, masalah muncul ketika penumpukan kadar kolesterol jahat meningkat.
Hal ini menyebabkan penyempitan arteri, meningkatkan tekanan darah dan menghambat sirkulasi yang tepat. Lantas, apa saja gejala kolesterol tinggi?
Hal yang membuat kolesterol tinggi menjadi ancaman kesehatan serius, lantaran kolesterol tinggi sering datang tanpa gejala yang menonjol.
Seorang pasien dengan kadar kolesterol tinggi bahkan mungkin tidak menyadari bahwa segala sesuatunya bisa menjadi kacau. Namun, menurut The American Academy of Dermatology Association, kulit Anda bisa mengirimkan petunjuk serius tentang kadar kolesterol tinggi.
Kadar kolesterol tinggi, jika tidak dikelola tepat waktu dapat menyebabkan penyumbatan di arteri sehingga memicu serangan jantung atau stroke. American Academy of Dermatology Association mengungkapkan bahwa beberapa tanda awal dari kondisi ini muncul pada kulit Anda seperti benjolan kecil, lunak, kuning atau berwarna merah di siku, lutut, tangan, kaki, atau terkadang di sekitar hidung.
Anda mungkin kebingungan dengan hal tersebut dan menganggap hanya jerawat biasa. Namun, sebenarnya tanda benjolan tersebut ini bisa menjadi simpanan kolesterol atau tanda kelainan pankreatitis.
Beberapa benjolan bisa terlalu besar, berdiameter sekitar tiga inci dan beberapa bisa kecil. Seiring waktu, benjolan ini bisa bersatu untuk membentuk gumpalan kolesterol yang lebih besar. Benjolan tersebut sering kali hadir tanpa rasa sakit dan dapat berkembang di bagian tubuh mana pun.