4. Dapat melindungi kesehatan otak
Antioksidan dalam ketumbar dapat mengurangi peradangan otak, meningkatkan memori, dan mengurangi gejala kecemasan, meskipun penelitian lebih lanjut diperlukan.
Banyak penyakit otak termasuk Parkinson, Alzheimer, dan Multiple Sclerosis, berhubungan dengan peradangan dipercaya dapat ditekan proses peradangannya dengan rutin mengonsumsi ketumbar.
Sifat anti-inflamasi yang terdapat dalam ketumbar dapat melindungi Anda dari risikp penyakit ini. Ekstrak ketumbar diyakini dapat mengurangi risiko kerusakan sel saraf setelah kejang akibat obat.
5. Dapat meningkatkan siklus pencernaan dan kesehatan usus
Minyak yang diekstraksi dari biji ketumbar dapat mempercepat dan meningkatkan pencernaan yang sehat.
Dalam sebuah studi yang dilakukan selama 2 bulan terhadap 32 orang dengan sindrom iritasi usus besar (IBS), ditemukan bahwa 30 tetes obat herbal yang mengandung ketumbar yang diminum tiga kali sehari secara signifikan dapat mengurangi sakit perut, kembung, dan ketidaknyamanan.
6. Dapat melawan infeksi
Ketumbar mengandung senyawa antimikroba yang dapat membantu melawan infeksi tertentu dan penyakit bawaan makanan.
Dodecenal, senyawa dalam ketumbar, dapat melawan bakteri seperti Salmonella, yang dapat menyebabkan keracunan makanan. Selain itu, satu penelitian tabung mengungkapkan bahwa biji ketumbar menjadi salah satu rempah-rempah yang dapat melawan bakteri penyebab infeksi saluran kemih (ISK).