Bisnis.com, JAKARTA - Teknologi jaket kamuflase tembus pandang yang akan membuat penggunanya tidak terlihat, akan segera dirilis, layaknya film masa depan yang akan menjadi nyata.
Jaket itu, akan dibuat oleh brand Vollebak yang berbasis di Inggris.
Jaket ini akan membuat Anda terlihat tidak terlihat dalam kehidupan nyata dalam beberapa tahun lagi. Kuncinya jaket yang bisa membuat manusia tidak terlihat ini adalah kamera inframerah di dalam teknologi jaket tersebut.
Vollebak mengklaim "Jaket Kamuflase Termal" dibuat menggunakan bahan graphene yang fleksibel, transparan, dan sangat konduktif.
“Jaket Kamuflase Termal adalah jaket pertama yang dapat diprogram komputer, serta langkah pertama menuju jubah tembus pandang, karena dalam inframerah Anda dapat memprogram seluruh bagiannya untuk menghilang begitu saja,” kata perusahaan itu dilansir dari New York Post.'
Jaket itu, katanya, bisa membuat Anda tidak terlihat sama sekali.
Vollebak menggandeng Universitas Manchester, dalam mengembangkan prototipe jaket termal tersebut.
Spesifikasi
Jaket yang dapat diprogram komputer memiliki 42 patch graphene itu, terdiri dari 100 lapisan graphene murni yang merupakan bahan yang berubah pada spektrum inframerah dan spektrum tampak tergantung pada seberapa banyak energi yang diterapkan padanya.
Tambalan ini dapat diprogram secara individual untuk memancarkan tingkat radiasi termal yang berbeda tanpa mengubah suhu jaket yang sebenarnya dengan menjalankan kabel emas dan tembaga ke setiap tambalan yang dapat memiliki tegangan berbeda yang diterapkan padanya.
Menurut Vollebak, tegangan memaksa ion antara lapisan graphene menggunakan cairan ionik, dan dengan mendorong lebih sedikit ion, lebih sedikit radiasi termal yang dipancarkan yang membuatnya tampak lebih dingin.
Ini penting karena manusia tampak sangat terang di kamera inframerah menunjukkan sesuatu yang lebih hangat jadi agar tampak “tidak terlihat”, suhu hangat harus ditutupi, tetapi harus dilakukan dengan cara yang dapat dikenakan.
Setiap tambalan pada jaket dapat diprogram secara individual untuk memancarkan tingkat radiasi termal yang berbeda, yaitu bagaimana ia dapat berkamuflase dan tampak tidak terlihat oleh kamera inframerah.
Dalam dekade berikutnya, mereka berharap untuk meningkatkan teknologi dan membuat piksel graphene lebih kecil, yang memungkinkan bisa 'menyembunyikan' apapun.