6. Jepang
Berikut adalah beberapa alasan mengapa Jepang dianggap sebagai negara yang aman untuk dikunjungi wisatawan:
- Negara ini memiliki tingkat kriminalitas yang sangat rendah.
- Jepang memiliki undang-undang pengendalian senjata api yang ketat sehingga menyulitkan penjahat untuk mendapatkan senjata api.
- Pemerintah Jepang telah berinvestasi besar-besaran dalam langkah-langkah keamanan seperti kamera CCTV dan detektor logam, yang membantu mencegah kejahatan.
7. Kanada
Faktor yang berkontribusi terhadap keamanan Kanada adalah komitmennya terhadap multikulturalisme. Negara ini merangkul keragaman, memupuk rasa persatuan dan toleransi di antara warganya.
Hal ini telah menghasilkan kondisi hidup berdampingan yang harmonis di antara orang-orang dari berbagai latar belakang, meminimalkan kemungkinan konflik dan keresahan sosial.
Selain itu, Kepolisian Kanada umumnya memiliki sumber daya yang baik dan berfokus pada keterlibatan masyarakat, memastikan bahwa kejahatan dapat dicegah dan ditangani dengan cepat ketika terjadi.
8. Slovenia
Slovenia adalah negara kecil yang hampir terkurung daratan di Eropa Tengah dengan populasi lebih dari 2 juta orang. Negara ini memiliki garis pantai yang pendek di sepanjang Laut Adriatik, di antara Italia dan Kroasia.
Negara ini termasuk ke dalam negara yang aman dikunjungi karena tingkat kejahatannya yang rendah, seperti pencurian dan vandalisme.
Faktor lain yang berkontribusi pada peringkat keamanan Slovenia yang tinggi adalah tingkat stabilitas politiknya yang tinggi. Saat ini Slovenia memiliki pemerintahan kiri-tengah, Gerakan Kebebasan (GS). Slovenia telah menjadi anggota Uni Eropa sejak 2004.
Slovenia juga diuntungkan oleh lokasinya. Terletak di antara Austria, Hungaria, Kroasia, dan Italia, negara ini jauh dari daerah konflik atau kerusuhan.
9. Portugal
Portugal terkenal dengan pemandangannya yang menakjubkan, iklim Mediterania, dan suasana yang santai. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, Portugal juga mendapat perhatian karena alasan lain, yaitu keamanannya.
Portugal memiliki tingkat ketimpangan pendapatan yang rendah. Di Portugal, 20% rumah tangga terkaya hanya berpenghasilan 7,5 kali lebih banyak dari 20% rumah tangga termiskin. Hal ini jauh lebih baik dibandingkan dengan negara maju lainnya seperti Amerika Serikat, di mana 20% rumah tangga terkaya berpenghasilan hampir 12 kali lipat lebih banyak daripada 20% rumah tangga termiskin.
Ketidaksetaraan pendapatan selalu dikaitkan dengan tingkat kejahatan dan kekerasan yang lebih tinggi, sehingga distribusi kekayaan yang relatif merata di Portugal telah membantu menjelaskan tingkat kejahatan yang rendah.
10. Denmark
Berikut adalah beberapa faktor yang membuat Denmark menjadi negara yang aman untuk dikunjungi:
- Negara ini memiliki tingkat kejahatan yang rendah. Pada tahun 2018, hanya 127 kasus pembunuhan yang dilaporkan di Denmark, ini merupakan angka yang sangat rendah.
- Denmark memiliki sistem ekonomi dan kesejahteraan yang kuat, yang membantu mengurangi ketidaksetaraan dan keresahan sosial.
- Denmark adalah negara kecil dengan populasi yang relatif homogen, yang membuatnya lebih mudah untuk menjaga hukum dan ketertiban. Semua faktor ini membuat Denmark menjadi surga bagi warganya. (Kresensia Kinanti)
