Bisnis.com, JAKARTA — Hemoglobin adalah protein dalam sel darah merah yang memiliki fungsi membawa oksigen ke seluruh tubuh. Jika tingkat Hemoglobin rendah maka akan menyebabkan beberapa kondisi kesehatan.
Hemoglobin membantu oksigen ke seluruh tubuh sehingga memberi kekuatan pada sel dan memberi energi. Tingkat hemoglobin yang rendah mungkin merupakan tanda dari beberapa kondisi, termasuk berbagai jenis anemia dan kanker.
Seseorang dengan hemoglobin atau HB rendah biasanya akan sering mengalami pusing, lemas, atau mudah pingsan.
Sebagai informasi, kadar hemoglobin normal pada pria dan wanita berbeda. Untuk pria, kadar normalnya berkisar antara 14,0 gram per desiliter (gm/dL) dan 17,5 gm/dL. Untuk wanita, kadar normalnya berkisar antara 12,3 gm/dL dan 15,3 gm/dL. Tingkat hemoglobin rendah yang parah untuk pria adalah 13,5 gm/dL atau lebih rendah. Bagi wanita, kadar hemoglobin rendah yang parah adalah 12 gm/dL.
Menjaga kadar Hemoglobin tetap stabil dapat membantu kamu dalam melakukan berbagai aktivitas tanpa terganggu oleh dampak rendahnya hemoglobin.
Dilansir dari berbagai sumber terpercaya, kamu dapat meningkatkan hemoglobin kamu dengan mengkonsumsi beberapa makanan seperti:
Baca Juga 15 Makanan Peningkat Hemoglobin |
---|
1. Sayuran Berdaun Hijau
Sayuran berdaun hijau seperti bayam, kangkung, dan brokoli merupakan sumber zat besi, folat, dan vitamin C yang sangat baik, yang semuanya penting untuk produksi hemoglobin. Zat besi membantu produksi sel darah merah, sedangkan folat membantu pembentukan sel-sel baru. Sertakan buah jeruk (jeruk, lemon), beri, tomat, paprika, dan brokoli dalam makanan kamu. Vitamin C meningkatkan penyerapan zat besi, sehingga memudahkan tubuh memanfaatkan zat besi secara efektif.
2. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan seperti lentil, buncis, dan kacang merah kaya akan zat besi, protein, dan folat. Memasukkan sumber protein nabati ini ke dalam makanan dapat berkontribusi signifikan terhadap peningkatan kadar hemoglobin. Selain itu, rendah lemak dan memberikan manfaat tambahan seperti serat yang membantu pencernaan.
3. Daging Merah
Daging merah, terutama potongan daging tanpa lemak seperti daging sapi dan domba, merupakan sumber zat besi heme yang sangat baik, yang mudah diserap oleh tubuh. Zat besi heme memainkan peran penting dalam sintesis hemoglobin. Jika kamu mengonsumsi daging merah, pastikan daging tersebut dimasak dengan benar dan dalam jumlah sedang, karena asupan berlebihan dapat menimbulkan dampak kesehatan lainnya.
4. Unggas dan Makanan Laut
Unggas, seperti ayam dan kalkun, serta makanan laut seperti ikan dan kerang, menawarkan banyak zat besi dan vitamin B12, yang keduanya penting untuk kadar hemoglobin yang sehat. Pilihlah potongan daging unggas tanpa lemak dan sertakan berbagai jenis ikan seperti salmon, tuna, dan sarden, yang kaya akan asam lemak omega-3, yang dapat meningkatkan kesehatan jantung.
5. Biji-bijian
Biji-bijian, termasuk almond, walnut, biji rami, dan biji labu, merupakan camilan padat nutrisi yang dapat meningkatkan kadar hemoglobin. Mereka kaya akan zat besi, vitamin E, dan mineral penting lainnya. Mengonsumsi makanan bergizi ini dapat memberikan dosis zat besi yang sehat dan membantu menjaga kadar hemoglobin.
6. Sereal yang Difortifikasi dan Biji-bijian Utuh
Pilih produk gandum utuh dan sereal yang diperkaya yang kaya akan zat besi dan nutrisi penting lainnya. Periksa label untuk mengetahui tambahan zat besi dan nutrisi seperti asam folat dan vitamin B12. Pilihan yang diperkaya ini bisa menjadi cara yang nyaman dan enak untuk meningkatkan kadar hemoglobin.
7. Buah-buahan
Buah-buahan tertentu dikenal karena khasiatnya yang meningkatkan zat besi. Sertakan buah-buahan seperti delima, apel, buah jeruk (jeruk, lemon, grapefruits), dan buah beri dalam makanan kamu. Buah-buahan ini mengandung zat besi, vitamin C, dan antioksidan lain yang membantu penyerapan zat besi dan sintesis hemoglobin.