Bisnis.com, JAKARTA - Matthew Perry, aktor yang ada di dalam sitkom Friends, dikonfirmasi meninggal karena ketamin yang dikonsumsinya.
Ketamin merupakan obat yang diberikan kepada seseorang sebagai antidepresan. Obat anestesi jangka pendek ini juga memiliki sifat halusinogen.
Melansir Reuters, sayangnya dalam laporan tersebut tak diketahui secara pasti bagaimana metode pemberian obat kepada Matthew Perry.
Namun dijelaskan bahwa ketamin dalam sistem tubuh Perry kemungkinan merangsang detak jantungnya secara berlebihan sekaligus menekan pernapasannya.
Sehingga saat ia berada di dalam bak mandi, dia akan jatuh pingsan sebelum wajahnya tenggelam ke dalam air di bak mandi air panas.
Selain itu, ketamin juga bisa menghilangkan rasa sakit dan membuat seseorang lebih rileks.
Perry yang memang berjuang untuk melawan kecanduan akan obat-obatan dan minuman keras, dilaporkan juga mengalami serangkaian depresi dan kecemasan.
Di sisi lain, Perry juga dilaporkan menjalani terapi infus ketamin untuk depresi dan kecemasan. Namun pengobatan terakhirnya yang diketahui adalah satu setengah minggu sebelum kematiannya.
Ia yang meninggal di usia 54 tahun pada 28 Oktober 2023 lalu juga memiliki riwayat saking jantung.
Dari laporan Kantor Pemeriksa Medis Los Angeles, petugas otopsi juga menuliskan adanya "efek buprenorfin" dalam tubuh sang aktor.
Adapun buprenorfin merupakan obat yang digunakan oleh seseorang yang kecanduan opioid. Obat ini biasanya dipakai dalam program pengalihan narkoba, agar seseorang mengalihkan penggunaan heroin pada obat yang lebih aman.
Diketahui, aktor pemeran Chandler Bing dalam serial televisi Friends ini ditemukan meninggal dunia di sebuah rumah di Los Angeles pada hari Sabtu (28/10/2023), demikian dilaporkan TMZ yang dikutip dari People.com.
TMZ melaporkan bahwa Perry ditemukan di sebuah jacuzzi apartmen rumahnya dan tidak ada obat-obatan yang ditemukan di tempat kejadian perkara.
