Bisnis.com, JAKARTA - Empat tahun lalu, atau tepatnya 2 Maret 2020, pemerintah Indonesia menyatakan virus corona pertama kalinya muncul di tanah air.
Temuan kasus Covid-19 pertama di Indonesia itu disampaikan langsung oleh Presiden Joko Widodo, Senin (2/3/2020), di Jakarta.
Saat itu, dua Warga Negara Indonesia (WNI) yang berdomisili di Depok diketahui positif mengidap virus SARS Cov-2.
Kedua pengidap Covid-19 itu memiliki riwayat berinteraksi dengan WN Jepang yang terinfeksi covid-19.
Kedua WNI itu, yang merupakan ibu dan anaknya, kemudian menjalani perawatan di ruang isolasi RSPI Dr Sulianti Saroso, Jakarta.
Kedua WNI itu, menurut Menkes Terawan Agus Putranto, terpapar virus berbahaya itu dari Warga Negara (WN) Jepang yang tinggal di Malaysia. Dijelaskannya, WN Jepang itu sempat melakukan perjalanan ke Indonesia.
“Sekembalinya ke Malaysia, setelah beberapa hari sakit, maka dicek di sana, karena kena monitor. Dikatakan Covid-19 positif. Pemerintah Malaysia pun menghubungi kita,” tuturnya.
Setelah mendapat informasi tersebut, Menkes menjelaskan, Pemerintah Indonesia langsung melakukan penelusuran perjalanan WN Jepang itu selama di Indonesia.
Dinas kesehatan menemukan ibu dan anak, dua pasien Covid-19, yang tengah mengalami gejala batuk, pilek, sesak, dan demam.
Keduanya langsung diobservasi selama 2-3 hari, dan hasil observasi menunjukkan keduanya positif Covid-19.
Kedua pasien positif virus mutan Corona itu selanjutnya diisolasi selama 14 hari dan dilakukan cek ulang. Seiring itu, Menkes meminta masyarakat tidak panik.
Ketika virus corona pertama kali diidentifikasi di Indonesia, penyakit Covid-19 telah menyebar hingga ke lebih dari 60 negara.
Tercatat hingga Senin (2/3/2020) pukul 09.00 WIB, jumlah kasus Covid-19 mencapai angka 88.382, dengan jumlah kasus terbanyak ada di Cina (79.826 kasus) dan di Korea Selatan (3.736 kasus). Negara keempat yang terpapar Covid-19 adalah Italia dengan 1.694 kasus dan Iran 978 kasus.
Jumlah total korban meninggal di seluruh dunia hingga hari itu telah mencapai angka 2.996 orang. Kematian kedua akibat virus mutan corona juga telah dikonfirmasi terjadi di AS. Pasien adalah seorang pria berusia 70-an yang sempat dirawat di rumah sakit di Evergreen Health di Kirkland dan meninggal Sabtu.