Bisnis.com, JAKARTA - Feeling lonely merupakan suatu kondisi seseorang yang mengalami kesepian dalam hidupnya. Kondisi tersebut berasal dari perasaan gundah gulana yang diakibatkan oleh suatu hal, terutama hubungan percintaan.
Berada dalam suatu hubungan, berarti siap untuk berkomitmen dan melakukan banyak hal bersama pasangan. Perihal kabar, rasa kasih sayang, dan feedback yang setimpal, diperlukan dalam sebuah hubungan.
Namun, belakangan ini banyak ditemukan kasus kesepian atau feeling lonely yang melanda hubungan percintaan usia remaja. Rasa kesepian tersebut dihasilkan dari sikap salah satu pasangan, yang dianggap tidak memprioritaskan pasangannya dalam hubungan.
Dilansir dari therapy-central.com, feeling lonely disebabkan oleh beberapa hal seperti:
1. Perbedaan visi dan pendapat
2. Komunikasi yang buruk
3. Adanya jarak dalam hubungan
4. Konflik yang tidak dapat terselesaikan
5. Egois dan keras kepala
Permasalahan feeling lonely menjadi salah satu penyebab putusnya masalah percintaan. Banyak orang yang memilih untuk mementingkan kesehatan mental mereka, daripada pusing memikirkan hal yang tidak pasti. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait penanganan feeling lonely dalam hubungan percintaan usia remaja.
Berikut tips yang tepat mengatasi feeling lonely dalam suatu hubungan:
1. Perbaiki komunikasi
Komunikasi menjadi kunci keberhasilan bagi setiap hubungan. Dalam menjalin hubungan, kedua pasangan harus bersikap aktif dalam berkomunikasi setiap hari. Rusaknya hubungan dapat terjadi ketika komunikasi yang dijalani, tidak mencapai keinginan dari kedua pasangan.
Mulailah perbaiki komunikasi secara perlahan, untuk mendengarkan penjelasan yang tepat terkait ancaman yang dapat menghancurkan suatu hubungan. Berbicara secara jujur dan terbuka, untuk memperbaiki komunikasi secara bersama.
2. Berani untuk mengekspresikan diri
Mengekspresikan diri merupakan wujud pencapaian yang harus dilakukan oleh banyak orang. Semakin berani untuk berekspresi, maka semakin banyak pula hal-hal baik yang datang dalam kehidupan. Anda dapat melakukan banyak hal sesuai dengan keinginan dan kemauan diri sendiri. Semakin berkembang, maka diri Anda akan dirayakan oleh orang-orang di sekitar.
3. Mencoba untuk mendengar pendapat pasangan
Suatu hubungan yang dijalani tidak dapat berjalan lancar karena sikap egois dari salah satu pasangan. Sikap egois ini membuat banyak orang merasa cukup dan tidak mementingkan perasaan orang lain. Cobalah berkomunikasi terhadap pasangan, untuk mendengarkan pendapat atau kejelasan terkait permasalahan yang terjadi. Hindari sikap egois dan keras kepala, supaya hubungan semakin harmonis dan bahagia.
4. Memprioritaskan diri sendiri
Memprioritaskan diri sendiri merupakan hal terpenting dalam kehidupan manusia. Sebelum Anda memprioritaskan orang lain, maka utamakan prioritas diri sendiri. Prioritas diri mampu menjadi batasan yang cukup kuat, untuk menangkal perasaan sedih dan tidak menguntungkan.
Jangan biarkan diri Anda tidak berkembang hanya karena, sikap pasangan yang acuh dan sering membuat feeling lonely. Ketahuilah bahwa diri Anda jauh lebih berharga daripada kebahagiaan orang lain.
5. Mencoba hal baru
Mencoba hal baru merupakan salah satu opsi yang tepat untuk mengatasi feeling lonely. Hal baru mampu membawa inspirasi dan mendatangkan banyak keajaiban bagi banyak orang.
Anda harus berani keluar dari zona nyaman, untuk menemukan banyak hal yang dapat dikembangkan dalam kehidupan. Ketika Anda berhasil menemukan suatu hal yang baru, kehidupan dapat berjalan secara menarik dan menguntungkan.
6. Mengembangkan koneksi lebih luas
Koneksi merupakan salah satu jaringan yang saling terhubung satu sama lain. Anda dapat mengembangkan koneksi secara luas, terhadap orang-orang yang memiliki sejumlah pengalaman terkait kehidupan. Pengalaman tersebut dapat ditingkatkan melalui pendidikan, pekerjaan, hingga kehidupan sosial.
Semakin besar koneksi yang dikembangkan, maka semakin besar pula peluang yang dihasilkan. Jadi, Anda tidak akan merasakan feeling lonely lagi yang berdampak buruk bagi kesehatan. (Maharani Dwi Puspita Sari)