Perhatian dari orang tua sangat penting untuk mencegah gangguan kesehatan mental anak dan remaja/The Pharmaceutical Journal
Health

Apa itu Body Image Negatif? Kenali dan Dorong Kepercayaan Diri Remaja

Redaksi
Jumat, 19 Juli 2024 - 18:53
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Orang tua perlu mendorong rasa kepercayaan diri anak. Jika anak mempunyai kepercayaan diri rendah, mereka bisa memiliki negative body image atau melihat tubuh sendiri secara negatif.

Body image adalah bagaimana seseorang memandang tubuh mereka sendiri. Hal ini tidak sesimpel menyukai atau tidak menyukai tubuh sendiri. 

Mungkin, Anda merasa benci dengan jerawat Anda, atau tidak nyaman dengan beberapa bagian tubuh Anda. Padahal, semua hal itu termasuk proses alami tubuh. Ini pun termasuk body image negatif, dan hal tersebut muncul sejak ada di usia muda.

Dilansir dari Healthline, Jumat (19/7/2024) 40–50% anak kelas 1 SD sudah tahu bagian tubuh mana yang tidak mereka sukai. 

Body image negatif paling sering dialami oleh remaja perempuan. Namun, banyak juga orang dewasa yang gagal menghilangkan persepsi itu, dan masih merasakan body image negatif.

Terdapat sejumlah penyebab rumit dari body image negatif. Pertama adalah pubertas, ketika remaja mengalami ketidakseimbangan hormon. Hal ini menyebabkan terjadi perubahan pada tubuh, yang seringkali tidak mereka inginkan.

Selain itu, budaya setempat juga membentuk bagaimana remaja melihat tubuh mereka. Misalnya, jika masyarakat melihat ada hal yang salah dengan ukuran tubuh, ekspresi gender, warna kulit, hingga bentuk rambut remaja Anda, tentu hal ini akan memunculkan keraguan dalam diri mereka.

Menurut Rosewood Ranch, hal ini dipersulit dengan hadirnya teknologi dan informasi yang pesat. Remaja yang aktif di media sosial terus-menerus terpapar standar kecantikan/ketampanan yang terlalu tinggi dan tidak realistis. 

Di media sosial dan internet secara umum, terdapat ciri fisik spesifik yang dianggap menarik oleh masyarakat. Misalnya, kecantikan dan ketampanan adalah apabila Anda tidak gemuk, atletis, dan berkulit putih.

Selain itu, Healthline melaporkan terdapat riset yang menunjukkan: masalah hubungan keluarga dapat memperburuk perasaan tidak puas terhadap tubuh. Biasanya, hal ini terjadi selama pubertas hingga dewasa. 

Sebagai tambahan, remaja yang mengalami gangguan kesehatan mental (depresi, social anxiety, gangguan obsesif kompulsif) juga berkemungkinan memiliki body image negatif.

Biasanya, anak yang memiliki body image negatif melakukan hal-hal berikut:

- Membandingkan tubuh/wajah sendiri dengan orang lain.

- Tidak mau keluar rumah karena tidak percaya diri.

- Terobsesi tentang makanan, kalori, diet, dan berat badan.

- Terobsesi bagian tubuh tertentu.

- Menghubungkan makanan dengan perasaan bersalah atau jijik.

Apabila Anda tidak mengubah body image negatif pada anak, terdapat kemungkinan kondisi ini memunculkan masalah yang lebih serius. Antara lain, gangguan mood, merasa tidak cocok berada dalam tubuh sendiri, gangguan makan, kepercayaan diri rendah, kecenderungan melukai diri, hingga masalah hubungan dengan orang lain.

Cara mengubah sudut pandang anak tentang citra tubuh mereka

1. Mengajak mengurangi menggunakan media sosial. 

Karena media sosial termasuk faktor terbesar dalam mengalami body image negatif, hal ini dapat memperbaiki cara anak Anda memaknai tubuhnya sendiri.

2. Sering memberi afirmasi tentang tubuhnya. 

Biasanya, keluarga sering mengkritik tubuh anak tanpa sadar. Hal ini menjadi salah satu alasan anak memiliki body image negatif. 

Coba lakukan hal sebaliknya untuk mengembalikan sudut pandang anak tentang body image mereka. Antara lain, sebut hal spesifik yang Anda sukai dari diri mereka–tidak harus secara fisik, agar anak juga mengetahui bahwa mereka memiliki nilai lebih dari tubuhnya saja.

Jika Anda sendiri mengalami body image negatif, Anda dapat melakukan hal ini sendiri dengan membuat list dan ditempel di cermin Anda.

3. Ajak mengobrol tentang kesehariannya.

Apabila anak Anda jarang membuka diri, mungkin Anda yang dapat memulai dengan bercerita tentang insecurity Anda sendiri saat remaja. Hal ini dapat membuat anak merasa dapat relate dengan Anda.

Jika Anda yang mengalami body image negatif, hal ini dapat dilakukan dengan mencari teman atau ahli yang dapat mengubah persepsi Anda. Kelilingi diri Anda dengan orang positif yang menyayangi Anda.

4. Sadari bahwa orang lain tidak sadar tentang insecurity Anda.

Salah satu hal yang dapat menjadi pertimbangan adalah bahwa body image negatif adalah hal yang terjadi di dalam pikiran Anda. 

Sementara itu, orang lain kemungkinan besar tidak akan menyadari hal-hal yang Anda khawatirkan. Ketika Anda fokus pada fakta ini, Anda dapat menjalani hari dengan lebih mudah.

5. Melakukan terapi dan rehabilitasi

Apabila body image negatif telah mencapai titik kesulitan untuk dikendalikan sendiri, hal paling baik adalah meminta bantuan ahli.

Terdapat CBT (cognitive behavioral therapy), ketika Anda diminta untuk bercerita dalam satu sesi. Kemudian, ahli dapat menemukan pola negatif dalam cara Anda membicarakan diri sendiri. Dia kemudian dapat membentuk ulang pola tersebut menjadi lebih positif.

Jika Anda atau anak mengalami gangguan makan karena body image negatif, datanglah ke psikolog atau psikiater, dan mereka dapat memberi Anda pengobatan dan contoh pola makan yang tepat.

Penulis : Redaksi
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro