Bisnis.com, JAKARTA — Air susu ibu (ASI) merupakan asupan paling penting dalam kehidupan bayi, terutama di seribu hari pertama kehidupan atau sampai usia 2 tahun.
Namun, asupan ASI umumnya berkurang ketika anak masuk usia 6 bulan, dan mulai makan Makanan Pendamping ASI (MPASI).
Sayangnya, di masa tersebut orang tua terutama ibu kerap menemukan beberapa hambatan, seperti anak yang memilih-milih makanan sama Gerakan Tutup Mulut alias GTM.
Hal ini dapat berpengaruh pada pertumbuhan dan perkembangan anak, karena asupan makanan yang kurang membuat anak bisa kekurangan nutrisi yang dibutuhkan dari makanan.
Namun, saat ini sudah ada susu pertumbuhan yang bisa membantu memenuhi kebutuhan nutrisi anak.
Lantas, seberapa penting memberikan susu pertumbuhan pada anak?
Head of Medical Kalbe Nutritionals dan dokter umum, Muliaman Mansyur mengatakan bahwa susu pertumbuhan juga penting untuk memenuhi kebutuhan nutrisi anak.
"MPASI itu kadang ibunya masak sendiri, atau beli di jalan, disangka lebih aman lebih bersih, tapi apakah bisa dipastikan gizinya seimbang, ada proteinnya, karbohidratnya, sayur, dan buah. Ini penting sekali, tapi apakah ibu yakin nutrisi yang diberikan kepada anak-anaknya itu seimbang?" ungkapnya dalam Media Gathering, Selasa (22/4/2025).
Selain masak masakan yang bergizi, bagaimana ibu juga bisa memastikan anak menghabiskan makanannya agar gizi yang masuk benar-benar terserap.
"Di samping itu, penyerapan anak tentu juga belum sama setiap anaknya. Sehingga di situlah peran penting dari pada susu pertumbuhan untuk melengkapi nutrisi untuk mendukung pertumbuhannya," tambahnya.
Terlebih, nutrisi lengkap dan seimbang penting di periode emas pertumbuhan anak, sampai usia 2 atau 3 tahun.
Beda dengan Susu UHT
Muliaman menambahkan bahwa susu pertumbuhan yang biasanya dipasarkan dalam bentuk susu bubuk berbeda dengan susu UHT yang ditemukan dalam kemasan kotak.
"Susu pertumbuhan umumnya sudah difortifikasi, dilengkapi dengan nutrisi-nutrisi seperti DHA, Omega 3, Vitamin D untuk perkembangan otak, atau protein dan kalsium untuk pertumbuhan. Sedangkan susu UHT ya hanya nutrisi seadanya dari susu sapi, tanpa ditambahkan apa pun," jelasnya.
Namun, apabila orang tua meragukan kandungan dari susu pertumbuhan karena takut kelebihan konsumsi gula, maka penting untuk tetap membaca informasi nilai gizi pada kemasan, mencari kandungan produk yang sesuai kebutuhan, dan patuhi cara penyajiannya.
