Siswa SD sedang merakit robot di acara Mikrobot
Bisnis.com, JAKARTA—Pakar pendidikan mengakui kelemahan di dunia pendidikan untuk mengembang pendidikan teknologi, masih terganjal di tenaga pengajar.
Komisi Nasional Indonesia untuk UNESCO Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Arief Rachman mengatakan bahwa Indonesia masih tertinggal dari segi pengembangan pendidikan teknologi.
“Teknologi dangat berperan untuk kemajuan bangsa, tapi banyak guru yang belum siap mengajarkan hal tersebut,” ucapnya di Ecovention Hall, Ancol, Sabtu (14/9/2013)..
Arief berharap agar generasi muda bisa menjadi generasi emas yang lebih mau mengikuti perkembangan dan turut serta mengembangkan teknologi.
Pakar pendidikan masih optimis dengan perkembangan dan mudahnya anak-anak mengakses intenet, maka siswa
Arief mengatakan manusia yang lebih paham teknologi akan lebih mudah beradaptasi dengan dunia kerja. Selain, dia berharap agar anak-anak Indonesia yang cerdas dan paham tenoklogi juga mampu mengendalikan kecerdasan emosional