Bisnis.com,MAKASSAR— Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan akan membangun pusat terapi autis sebagai akses layanan terapi bagi anak-anak kelainan perkembangan sistem saraf (autis).
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulsel Rahmat Latif mengatakan, autis center yang segera dibangun akan dilengkapi psikolog yang akan memberi terapi untuk anak-anak autis.
“Komunitas orangtua yang anaknya berkebutuhan khusus seperti memiliki kelainan perkembangan sistem saraf untuk jangan segan-segan memberikan masukan ke Pemprov Sulsel demi meningkatkan pelayanan terapi bagi anak-anak penyandang autis,” kata Rahmat, Rabu (4/11/2015).
Dia menuturkan, pusat terapi autis yang akan dibangun ini tidak hanya diperuntukkan bagi masyarakat di sekitar Sulsel, juga terbuka untuk daerah-daerah lainnya.
Menurutnya, masyarakat tidak perlu khawatir terhadap pelayanan di pusat terapi autis yang akan dibangun, karena fasilitasnya akan dibangun dengan konsep yang ramah bagi anak-anak autis.
Wakil Gubernur Sulsel Agus arifin Nu’mang mengatakan, setiap orang harus memberi dukungan moral kepada penyandang autis, sebagai anak berkebutuhan khsusus.
Dia menegaskan, anak berkebutuhan khusus harus diberikan motivasi untuk membangun kepercayaan diri dan hidup mandiri.
“Anak-anak dengan kebutuhan khusus harus diberi dukungan dari keluarga, teman-teman dan masyarakat sekitar. Selain itu, anak-anak tersebut juga harus diberdayakan,” ujarnya.
Ketua Persatuan Orangtua Anak Autistik POAM Makassar, Ratman mengatakan, penderita autis atau gangguan sejak lahir itu bukan hal yang memalukan.
Oleh sebab itu, dia meminta Pemprov Sulsel lebih memperhatikan serta peduli terhadap penyandang autis, yaitu dengan cara membuat sebuah lembaga atau fasilitas autis center.
“Saat ini, anak yang mengalami gangguan autis di kota Makassar diperkirakan mencapai ribuan, sedangkan di seluruh Sulsel belum diketahui jumlahnya. Mereka semua membutuhkan dukungan pemerintah,” tuturnya.