Bisnis.com, JAKARTA - Mengonsumsi jus buah dalam jumlah yang banyak disebut sebagai penyebab kanker.
Hal ini disebutkan dalam sebuah penelitian yang dilakukan di Prancis dan dipublikasikan di BMJ.com beberapa bulan lalu.
Studi ini menemukan korelasi antara konsumsi jus buah yang ternyata memiliki kandungan gula yang sama dengan minuman soda, sebagai salah satu penyebab penyakit mematikan tersebut.
Ketika berbagai macam minuman manis dipecah menjadi jus buah atau minuman manis lainnya, maka konsumsi dua tipe minuman tersebut dikatakan terhubung dengan penyakit kanker, sehingga mengurangi minuman yang mengandung gula adalah cara untuk mengurangi risiko tersebut.
Dikutip dari The Guardian, Mathilde Touvier, pemimpin penelitian dari French National Institute of Health and Medical menyebut hal ini bukan berarti seseorang dilarang mengonsumsi minuman yang mengandung gula.
"Rekomendasi dari berbagai lembaga kesehatan adalah mengonsumsinya maksimal dari satu minuman (dalam ukuran yang moderat) dalam selang waktu beberapa hari. Masalahnya jika Anda mengonsumsinya setiap hari, hal ini akan menimbulkan risiko seperti diantaranya kanker," ungkapnya.
Jus Buah Sama dengan Minuman Soda
Jus buah dianggap sama dengan minuman soda karena menurut keterangan, gula pada soda dan jus jeruk dengan kandungan 100 persen buah asli memiliki kadar yang sama. Namun, beberapa lembaga kesehatan menambahkan jus buah memiliki kelebihan karena mengandung vitamin dan serat.
Penelitian yang melibatkan 101.257 warga Prancis, 79 di antaranya adalah wanita memantau konsumsi lebih dari 3.300 jenis makanan dalam kurun waktu 9 tahun. Selama itu, 2.200 kasus kanker ditemukan termasuk di dalamnya 693 kasus kanker payudara.
Peneliti menyebut setiap 100 ml minuman yang mengandung gula berisiko 18 persen meningkatkan risiko kanker yang di antaranya 22 persen adalah jenis kanker payudara.
