Bisnis.com, JAKARTA - Omega-3 menjadi salah satu nutrisi yang sering direkomendasikan oleh dokter dan ahli gizi. Omega-3 bisa didapat dari makanan hewani, nabati, maupun suplemen.
Lemak tidak selamanya jahat. Omega-3 merupakan salah satu lemak sehat yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Ada tiga jenis utama asam lemak omega-3, yakni asam eicosapentaenoic (EPA), asam docosahexaenoic (DHA), asam alfa-linolenat (ALA).
Dilansir dari CNET, Kamis (3/8/2023), asam lemak omega-3 merupakan jenis lemak tak jenuh ganda yang penting untuk berbagai proses di tubuh, seperti membuat hormon untuk pembekuan darah, kontraksi dan relaksasi arteri, dan fungsi genetik.
Dua jenis kandungan omega 3 yakni EPA dan DHA, berlimpah dalam ikan. Oleh karena itu, kedua omega-3 itu biasa disebut "omega-3 laut". Jenis ketiga, ALA, umum ditemukan di berbagai sumber makanan, termasuk minyak tertentu, kacang-kacangan, sayuran berdaun, dan beberapa daging.
Jika Anda seorang vegan atau tidak makan makanan laut, Anda mungkin perlu bekerja sangat keras untuk mendapatkan cukup lemak penting ini dalam makanan. Suplemen omega-3 dapat membantu Anda dalam memenuhi kebutuhan asam lemak omega-3.
Omega-3 berguna untuk kesehatan jantung. Tidak hanya itu, studi terbaru menghubungkan konsumsi omega-3 dengan risiko yang lebih kecil untuk kondisi pendengaran yang berkaitan dengan usia. Para ilmuwan telah mencatat berbagai manfaat yang mungkin terkait dengan asam lemak omega-3.
Berikut adalah manfaat-manfaat asam lemak omega-3 bagi kesehatan tubuh.
1. Menurunkan risiko penyakit jantung
Beragam penelitian telah menunjukkan hubungan antara kesehatan jantung dan asam lemak omega-3. Lemak ini tampaknya memiliki dampak positif pada berbagai aspek kesehatan jantung. Hal yang paling menonjol adalah omega-3 telah berkorelasi dengan ritme jantung yang lebih stabil, tekanan darah dan detak jantung yang lebih rendah, fungsi pembuluh darah yang lebih baik, dan tingkat peradangan yang lebih rendah.
2. Melawan kecemasan dan depresi
Ada bukti kuat bahwa lemak omega-3 dapat membantu mengurangi depresi dan kecemasan bagi banyak orang. EPA, khususnya, telah menunjukkan hasil yang menjanjikan sebagai pengobatan untuk depresi ringan hingga sedang.
3. Meningkatkan kesehatan mata
Omega-3, khususnya EPA dan DHA, memainkan peran utama dalam membangun susunan sel mata. Mereka tidak hanya membantu selama tahap awal perkembangan. Penelitian menunjukkan asupan lemak yang stabil dan cukup ini dapat membantu mencegah masalah penglihatan, seperti degenerasi makula di kemudian hari.
4. Membantu perkembangan otak prenatal dan bayi
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa anak dari ibu yang mengonsumsi suplemen omega-3 selama kehamilan dan menyusui mungkin memiliki kemampuan pemrosesan mental yang lebih baik daripada mereka yang tidak mengonsumsinya. Selain itu, penelitian telah menunjukkan bahwa ibu yang mengonsumsi suplemen DHA dapat meningkatkan nutrisi ASI untuk bayi.
5. Penurunan kognitif lambat
Beberapa penelitian mendukung bahwa lemak ini dapat memperlambat penurunan kognitif seiring bertambahnya usia. Ini mungkin sangat menjanjikan untuk membantu memperlambat efek demensia dan penyakit Alzheimer.
