Vaksin yang akan disuntikkan kepada anakk./Ilustrasi/Reuters
Health

Orang Tua Takut Bawa Anak untuk Mendapatkan Vaksin

Syaiful Millah
Kamis, 13 Agustus 2020 - 17:17
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Sebuah survei anyar yang dilakukan oleh Orlando Health menunjukkan dua per tiga orang tua masih enggan membawa anak-anak mereka ke fasilitas pelayanan akibat pandemi virus corona baru atau Covid-19.

Alex Casler, dokter anak dan ketua departemen pediatri Orlando Health Physician Associates mengatakan bahwa sangat penting bagi orang tua untuk menjaga kunjungan kesehatan rutin mereka dengan dokter anak.

“Sementara kami melakukan kunjungan sebanyak mungkin secara virtual, datang untuk vaksinasi penting tidak hanya guna melindungi anak tetapi juga menjaga herd immunity terhadap penyakit mengerikan ini,” katanya seperti dikutip Contagion Live, Kamis (13/8/2020).

Survei yang sama menunjukkan sebagian besar orang tua percaya bahwa vaksin adalah cara terbaik untuk melindungi anak mereka dari penyakit menular, tetapi jika orang tua memutuskan untuk menggunakan vaksin ini, wabah penyakit yang sebelumnya dikendalikan dapat terjadi dengan cepat.

“Yang diperlukan hanyalah kasus campak yang memasuki komunitas kami dan kami akan melihat hilangnya nyawa yang sama sekali tidak perlu. Mungkin sulit bagi orang untuk memahami betapa pentingnya vaksinasi universal karena mereka belum pernah melihat betapa parahnya penyakit ini,” tandasnya.

Casler telah menerapkan protokol di tempat praktiknya untuk menjaga pasien seaman mungkin. Beberapa di antaranya termasuk menemui satu keluarga pada satu waktu, meminta pasien menunggu di dalam mobil, dan pemeriksaan standar Covid-19.

Sebagai catatan, sekitar 38 persen orang tua merasa bahwa vaksin anak yang direkomendasikan justru tidak terlalu diperlukan. Namun, Casler mengungkapkan syarat adanya herd immunity adalah sebagian masyarakat kebal terhadap virus, sekitar 90 hingga 95 persen.

Dengan tambahan Covid-19, penekanan nyata harus diberikan untuk mendapatkan vaksin influenza awal tahun ini. Casler memastikan bahwa pihaknya memiliki metode yang aman dan efektif untuk mengurangi dampak influenza melalui vaksin.

“Kami berharap bahwa orang-orang akan mengantre untuk mendapatkan suntikan flu sehingga kami setidaknya bisa menghilangkan masalah penyakit yang sangat serius, di tengah pandemi yang sedang diperangi saat ini,” kata Casler.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro