Ilustrasi penyakit meningitis/Halodoc
Health

Sederet Makanan yang Bisa Sebabkan Meningitis dan Berbahaya Bagi Ibu Hamil

Widya Islamiati
Jumat, 9 September 2022 - 16:23
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Dalam memilih makanan untuk dikonsumsi, seringkali orang hanya memikirkan rasanya saja, tanpa mempertimbangkan kandungan nutrisi di dalamnya. Beberapa makanan dapat memicu penyakit serius, termasuk memicu penyakit meningitis.

Menurut Tim Promosi Kesehatan RSUP dr. Soeradji oro melalui laman yankes.kemkes, meningitis merupakan penyakit yang melibatkan infeksi ataupun peradangan pada sistem selaput pelindung otak serta sumsum tulang belakang. Hal ini disebabkan oleh infeksi bakteri, jamur, virus ataupun parasit.

Penyakit yang biasa disebut radang selaput otak ini menimbulkan gejala leher kaku, sensitivitas terhadap cahaya, demam tinggi, kebingungan, sakit kepala, mengantuk, mual, muntah serta kejang.

Meningitis yang punyai risiko disebabkan oleh makanan adalah jenis meningitis parasit serta meningitis bakterialis. Meningitis parasit disebabkan oleh parasit yang terdapat pada hewan seperti siput, ular, ikan, ataupun unggas yang terinfeksi parasit, hal ini juga berlaku bagi telur dari unggas yang terinfeksi parasit tersebut.

Berdasarkan mayoclinic, meningitis bakterialis disebabkan oleh bakteri Streptococcus pneumoniae, Neisseria meningitidis, Haemophilus influenzae type b (Hib) serta Listeria monocytogenes. Namun yang memungkinkan terdapat dalam makanan adalah bakteri Listeria monocytogenes.

Selain bisa sebabkan meningitis, bakteri Listeria monocytogenes juga bisa jadi pemicu keguguran, akibatnya ibu hamil juga dilarang mengonsumsi makanan di bawah ini. Kecuali beberapa makanan yang sudah melewati proses pematangan dengan sempurna yang memungkinkan matinya bakteri Listeria monocytogenes.

Berikut daftar makanan yang punyai risiko mengandung bakteri Listeria monocytogenes menurut emedicinehealth dan mayoclinic.

●     Susu mentah ataupun olahan dari susu mentah yang tidak melalui proses pasteurisasi, seperti keju lunak. Proses pasteurisasi merupakan sebuah metode untuk mensterilkan susu murni dengan cara memanaskan susu menggunakan suhu yang tinggi.

●     Makanan olahan yang mengandung daging deli seperti sandwich ataupun burger. Hal ini dikarenakan proses pengolahan daging deli dapat terkontaminasi bakteri Listeria monocytogenes. Cara mengolah daging deli agar terbebas dari bakteri ini adalah memasaknya hingga benar-benar matang.

●     Makanan laut asap yang didinginkan seperti smoke serta dendeng dari ikan salmon, ikan putih, ikan trout, ikan tuna, ikat kod serta ikan kembung. Namun untuk beberapa produk ikan tuna, salmon, serta ikan kalengan yang diolah dengan higienis dan tersimpan dengan baik, relatif aman dan tidak berisiko.

●     Kecambah yang tidak dicuci bisa mengandung bakteri Listeria monocytogenes. Sebab proses pertumbuhan kecambah bahkan sejak dari benihnya pun memungkinkan untuk terkontaminasi bakteri ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro