Tina Turner Meninggal Dunia, Ratu Rock 'N Roll Sekaligus Penyintas KDRT
Profil Tina Turner
Tina Turner lahir di Tennessee, Amerika Serikat, pada 26 November 1939 dengan nama asli Anna Mae Bullocka.
Semasa kecil, Tina sudah aktif menyanyi dalam kegiatan di gereja. Dia sempat bekerja di rumah sakit daerah Missouri pada 1958.
Pertama kali Tina masuk dapur rekaman adalah menggantikan vokalis The Kings of Rhytm, band yang mempertemukan dia dengan Ike Turner, suaminya kelak.
Lagu-lagu yang direkam Tina Turner pun mendapat sambutan yang positif. Dari sana Ike berniat mengorbitkan Tina menjadi bintang.
Tina dan Ike menikah pada 1962. Dia mengubah namanya dari Anna Mae menjadi Tina Turner. Karier pasangan ini melesat seiring banyaknya lagu hits yang mereka hasilkan.
Sayangnya, kesuksesan di bidang musik tak sejalan dengan pernikahan mereka. Ike yang ketergantungan obat terlarang melakukan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) terhadap Tina.
Tina sempat dipukul dengan gantungan baju dan disiram dengan kopi panas. Selain itu Ike juga ketahuan main serong dengan banyak wanita.
Kesabaran Tina mencapai puncaknya pada 1976. Pada tengah-tengah tur, Tina nekat pergi dari Ike dengan hanya bermodalkan kartu kredit dan uang 36 sen.
"Saya pergi tanpa apa-apa dan harus mengurus keluarga saya dan semua orang sendiri. Jadi saya kembali bekerja untuk diri saya sendiri," tutur Tina Turner pada 2018.
Keberuntungan pun menghampiri Tina. Kemunculannya sebagai solois pasca lepas dari Ike membuahkan hasil positif.
Dia mampu menyabet beragam penghargaan. Album solo "Private Dancer" bahkan terjual 20 juta kopi di seluruh dunia.
Seiring bertambahnya usia, kesehatan Tina pun mulai terganggu. Dilansir dari Washington Post, Tina sempat mengidap penyakit kompilikasi stroke, ginjal, dan lain sebagainya.
Meski demikian, tak dijelaskan secara rinci mengenai penyakit tersebut hingga Tina Turner meninggal dunia.
