Bisnis.com, JAKARTA - Diabetes belakangan seolah menjadi penyakit yang kian mudah diderita orang.
Diabetes adalah kelainan metabolisme kronis yang mempengaruhi jutaan orang di seluruh dunia.
Jika tidak dikendalikan, diabetes dapat berdampak signifikan terhadap ‘kualitas’ atau ‘kuantitas’ hidup.
Dilansir dari Timesofindia, Jasjeet Singh Wasir, Direktur, Endokrinologi dan Diabetologi, Medanta, Gurugram berkata, “Gejala triad klasik 'Poli' meliputi 'P'olydypsia (rasa haus yang meningkat), 'P'olyuria sering buang air kecil, dan 'P'olyphagia (berlebihan) kelaparan).
Namun, ada tanda dan gejala lain yang bisa menunjukkan adanya diabetes atau kadar gula darah yang tidak terkontrol.
Yang sangat penting, sebagian besar penderita diabetes dan bahkan mereka yang tidak terkontrol mungkin tidak menunjukkan gejala apa pun.”
Berikut beberapa gejala yang perlu Anda perhatikan:
1. Penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan atau tidak disengaja
Penurunan berat badan yang tiba-tiba dan tanpa sebab yang jelas, meski sudah menjaga kebiasaan makan teratur, bisa menjadi tanda diabetes.
2. Penglihatan kabur
Fluktuasi kadar gula darah dapat mempengaruhi lensa pada mata sehingga menyebabkan penglihatan kabur. Ini bisa menjadi indikator awal diabetes dan tidak boleh diabaikan.
3. Sering infeksi
Diabetes dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh, sehingga membuat seseorang lebih rentan terhadap infeksi. Yang terpenting, infeksi ragi/jamur genital yang berulang mungkin merupakan gejala yang muncul pada kedua jenis kelamin, dan pada mereka yang mengidap diabetes, hal ini menunjukkan kadar gula yang tidak terkontrol.
4. Penyembuhan luka yang lambat
Kadar gula darah yang tinggi dapat mengganggu sirkulasi darah dan merusak saraf sehingga memperlambat penyembuhan luka. Luka, sayatan, atau memar yang membutuhkan waktu lebih lama untuk sembuh dari biasanya mungkin menandakan diabetes yang tidak terkontrol, dan setiap orang yang mengalami penundaan penyembuhan luka harus menjalani tes gula.
5. Kesemutan, sensasi terbakar atau mati rasa di tangan atau kaki
Gejala-gejala ini disebabkan oleh iritasi atau kerusakan saraf. Hal ini bisa terjadi karena kadar gula meningkat secara tiba-tiba atau muncul ketika kadar gula tidak terkontrol dalam jangka waktu yang lama.
6. Kulit kering dan gatal
Diabetes dapat menyebabkan kulit kering, pecah-pecah, dan gatal akibat buruknya sirkulasi dan kerusakan saraf. Perubahan kulit bisa terjadi pada kaki, siku, atau tangan.
7. Kelelahan yang luar biasa
Kelelahan atau kelelahan yang tidak dapat dijelaskan dan terus-menerus, bahkan setelah istirahat yang cukup dan pola makan yang tepat, mungkin berhubungan dengan diabetes.
8. Meningkatnya rasa lapar
Meski makan secara teratur dan mengonsumsi makanan berkalori tinggi, penderita diabetes yang tidak terkontrol mungkin mengalami rasa lapar yang berlebihan karena ketidakmampuan tubuh menggunakan glukosa secara efektif.