Tes CBT untuk mengecek kesehatan  mental/Freepik.com
Health

Kenali 9 Teknik CBT Demi Kesehatan Mental yang Lebih Baik

Redaksi
Rabu, 28 Februari 2024 - 15:18
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Cognitive behavioral therapy (CBT) atau terapi perilaku kognitif merupakan salah satu teknik yang digunakan untuk terapi kesehatan mental.

Mengingat banyaknya permasalahan mental yang terjadi di Indonesia, seperti bipolar, anxiety, depresi, dan sebagainya. Teknik ini sangat diperlukan dalam jangka waktu yang pendek.

Walaupun terapi ini dilakukan dalam jangka pendek, hasilnya akan menjadi efektif, karena cara kerja dari terapi ini berdasarkan hubungan emosional, pikiran, dan perilaku seseorang.

CBT berfokus pada penyediaan alat untuk membantu menyelesaikan berbagai persoalan yang tidak dapat diungkapkan oleh seseorang. Melalui teknik ini, segala bentuk ungkapan yang tidak bisa disampaikan, akan tersampaikan dengan baik.

Dilansir dari Healthline, Rabu (28/2/2024), cara kerja CBT adalah dengan mempengaruhi perilaku seseorang. Hal ini didasarkan pada kebiasaan seseorang dalam memikirkan suatu hal yang akan berdampak pada dirinya sendiri. Jenis terapi ini, termasuk ke dalam terapi berbicara yang dapat digunakan oleh seluruh orang, untuk melakukan perubahan dalam dirinya.

Simak 9 teknik yang digunakan dalam CBT:

1. Melakukan framing ulang secara kognitif

Seseorang akan menyadari suatu hal ketika mereka mendapat arahan atau jawaban dari orang lain. Contohnya adalah ketika Anda terus menerus over thinking mengenai masa depan yang terlihat suram. Pada saat itu, pikiran Anda akan ikut berpikir secara negatif dan mempengaruhi sistem kerja tubuh yang lainnya.

Hal yang dilakukan oleh terapis adalah mendengarkan dan memahami segala bentuk cerita dan pikiran Anda. Setelah itu, terapis akan memberikan jawaban dan masukan mengenai pemikiran atas hal yang sama dan bersifat positif. Melalui hal tersebut, Anda akan merasakan efek yang positif dan merasa apa yang selama ini ditakutkan, belum tentu terjadi di masa yang akan datang.

2. Penemuan terpadu

Pada teknik ini, terapis akan memperkenalkan dirinya berdasarkan sudut pandang Anda. Terapis akan mengajukan pertanyaan yang telah dirancang, untuk mengetahui isi dari pikiran Anda. Proses ini memperlihatkan adanya perspektif lain yang datang, dan membuat diri Anda terbantu untuk memilih jalan yang benar.

3. Terapi paparan

Teknik terapi ini cocok untuk menghilangkan rasa ketakutan dan fobia Anda terhadap suatu hal. Dalam hal ini, terapis akan menjelaskan berbagai cara untuk mengatasi rasa takut tersebut. Hasil akhir dari tipe ini akan membuat Anda merasa lebih percaya diri dari sebelumnya.

4. Membuat jurnal dan catatan

Membuat jurnal dan catatan dalam bentuk tulisan, mampu mengekspresikan perasaan diri sendiri. Terapis akan meminta Anda menulis segala bentuk pikiran negatif dan positif dalam jurnal tersebut. Karena melalui tulisan, mampu melihat seberapa jauh diri Anda berkembang.

5. Membuat jadwal aktivitas

Membuat jadwal aktivitas, membantu Anda dalam mengorganisir segala kegiatan yang biasa dilakukan. Melalui jadwal yang dibuat, setidaknya Anda bisa menentukan waktu yang tepat untuk melakukan suatu pekerjaan.

6. Bereksperimen dengan perilaku

Bereksperimen dengan perilaku biasanya berpacu pada kebiasaan diri. Dalam memahami dan memikirkan suatu hal, harus disertai dengan pemahaman dan keyakinan terhadap diri sendiri. Anda akan membuat prediksi dan membuatnya menjadi kenyataan.

Dalam konteks ini, yang perlu dipahami adalah bahwa ketika Anda berpikir negatif, maka hasil yang diperoleh akan bersifat negatif juga. Sedangkan ketika Anda berpikir positif dalam segala hal, maka hasil yang diperoleh adalah suatu hal yang baik dan tepat dengan apa yang dipikirkan.

7. Pendekatan secara rutin

Pendekatan ini melibatkan langkah-langkah untuk menggapai sesuatu yang diinginkan. Langkah ini dilakukan dengan membagi satu persatu bagian, hingga menjadi satu kesatuan yang bisa dicapai.

8. Bermain peran

Peran yang dapat Anda lakukan adalah dengan bermain skenario untuk mengatasi rasa takut yang terdapat dalam diri Anda. Peran dari skenario ini akan berfungsi untuk meningkatkan kemampuan komunikasi, meningkatkan keterampilan dalam menyelesaikan suatu masalah, dan berlatih keterampilan sosial.

9. Teknik relaksasi untuk mengurangi stres

Teknik ini akan membuat Anda memahami keterampilan praktis yang dapat membantu menghilangkan fobia, rasa takut, dan gangguan kecemasan lainnya.

Halaman:
  1. 1
  2. 2
Penulis : Redaksi
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro