Bisnis.com, SOLO - Hunter Moore kembali menjadi pembahasan setelah adanya serial dokumenter Netflix berjudul The Most Hated Man on the Internet.
Dalam serial tersebut, Hunter Moore dijuluki sebagai 'King of Revenge Porn' yang memiliki sebuah situs dewasa IsAnyoneUp.com.
Hunter Moore dicari oleh seorang ibu bernama Charlotte yang memperjuangkan foto anaknya agar dihapus dalam situs dewasa itu.
Hunter Moore merupakan pria berusia 36 tahun asal California, dikenal sebagai orang yang paling dibenci di internet.
Pada 2010, ia mendirikan situs web IsAnyoneUp.com, pusat revenge porn. Situs tersebut memungkinkan penggunanya mengunggah foto eksplisit hingga pornografi perempuan dan laki-laki tanpa izin.
Selain foto, ada pula nama, alamat, dan Hunter Moore juga akan menautkan ke halaman media sosial orang-orang yang digambarkan bersama dengan foto-fotonya.
Revenge pornography atau yang lebih dikenal dengan revenge porn (balas dendam porno) merupakan salah satu jenis Kekerasan Online Berbasis Gender.
Beberapa orang melakukan revenge porn sebagai balas dendam atau mengancam untuk mendistribusikannya sebagai salah satu jenis pemerasan.
"Internet agaknya terbagi dua dalam kenyataan bahwa jaraknya jauh, tetapi juga sangat intim. Kami mencoba untuk menciptakan kembali perasaan itu dalam serial ini," kata Rob Miller dalam catatan produksi Netflix.
Dalam serial itu pun diperlihatkan bagaimana dalam sebuah wawancara, Hunter Moore memproklamirkan dirinya sebagai professional life ruiner atau penghancur kehidupan profesional.
Ia pun tak menyesal dengan apa yang telah dilakukannya. Dirinya bangga karena mendapat atensi dan uang dari situs jahat yang dibuatnya itu.