Bisnis.com, JAKARTA — Perawatan kulit dinilai dapat membantu menjaga kesehatan kulit, namun jika kulit memberikan reaksi berbeda pada perawatan tersebut maka kamu harus segera menggantinya.
Setiap orang memiliki jenis perawatan kulit yang berbeda seperti hanya menggunakan sabun muka dan pelembab atau melakukan 6 tahapan perawatan kulit.
Setiap perawatan kulit memiliki tujuan yang berbeda seperti mengurangi jerawat atau untuk memutihkan kulit sesuai kebutuhan wajah atau penggunaannya.
Namun, faktanya banyak yang jarang menyadari reaksi kulit terhadap perawatan tersebut karena tidak menimbulkan jerawat ataupun karena telah lama melakukan jenis perawatan tersebut.
Pada dasarnya, kulit akan memberikan reaksi penolakan pada proses perawatan yang dilakukan dan membutuhkan kesadaran yang cepat dari penggunaannya sebelum mengakibatkan dampak buruk.
Dilansir dari realsimple.com pada Selasa (17/10/2023), berikut adalah tanda-tanda reaksi kulit terhadap perawatan yang dilakukan:
1. Melakukan Rutinitas Perawatan yang Sama Selama Bertahun-tahun
Masih menggunakan toner yang sama dari SMA? Mungkin ini saatnya untuk beralih. Kulit kamu akan berubah seiring waktu dan memerlukan produk yang berbeda tergantung pada tujuan perawatan. Kemungkinan besar kamu akan melihat perbedaan yang signifikan jika memilih produk untuk kulit dan usia kamu saat ini.
| Baca Juga 10 Tips Menjaga Kesehatan Kulit Bayi |
|---|
Ketika kamu terus-menerus menggunakan produk yang sama karena menganggap produk tersebut terbaik, maka kamu tidak akan mendapatkan hasil memuaskan atas perawatan mu tersebut. Semua uang yang keluar akan sia-sia belaka.
2. Tidak Ada Lagi Perubahan Pada Perawatan yang Dilakukan
Misalnya, jika kamu telah menggunakan produk anti jerawat dan tiba-tiba muncul jerawat, ada kemungkinan kamu perlu mencoba beberapa produk baru.
Jika kamu tidak lagi melihat hasil dari perawatan yang kamu lakukan saat ini, inilah saatnya mencari bantuan profesional. Banyak spa dan klinik perawatan kulit menawarkan konsultasi gratis dan dapat membantu kamu memilih yang terbaik.
Kamu juga bisa mengganti produk yang kamu gunakan dengan produk lain yang lebih baik.
3. Perubahan Cuaca
Tidak hanya perawatan yang dapat mempengaruhi kulit tetapi perubahan cuaca juga dapat mempengaruhinya.
Misalnya, kulit mungkin akan bereaksi tidak seperti biasanya ketika kamu menggunakan lebih banyak spf di musim hujan padahal kulit membutuhkan pelembab. Hal ini pun sebaliknya, ketika kamu lebih banyak menggunakan pelembab di musim panas padahal kulit lebih membutuhkan spf.
Kulit selalu memberikan reaksi terhadap perawatan yang dilakukan untuk itu perlu adanya kepekaan dalam melihat perubahan yang ditunjukkan.
4. Jenis Kulit Berubah
Seiring bertambahnya usia atau perubahan cuaca membuat jenis kulit perlahan berubah. Mungkin kamu yang awalnya memiliki tipe kulit berminyak bisa berubah ke tipe kulit kering.
Sementara itu kamu masih menggunakan produk untuk mengatasi kulit berminyak. Perbedaan manfaat ini akan membuat kulit bereaksi berbeda. Untuk itu, selalu mengecek kondisi kulit kamu secara rutin. (Ernestina Jesica Toji)
